Sekretaris Jenderal dan Presiden To Lam bertemu dengan Jaringan Inovasi Vietnam di Amerika Serikat

VOV.VN - Pada kesempatan menghadiri Pekan Tingkat Tinggi Sidang ke-79 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa dan bekerja di Amerika Serikat, pada sore hari tanggal 23 September (waktu setempat), Sekretaris Jenderal dan Presiden To Lam mengadakan pertemuan dengan anggota Jaringan Inovasi Vietnam dan para ahli Vietnam di Amerika Serikat.

Jaringan Inovasi Vietnam di bawah Pusat Inovasi Nasional didirikan oleh Kementerian Perencanaan dan Investasi dengan tujuan menghubungkan para pakar sains dan teknologi Vietnam terkemuka dunia dengan kebutuhan domestik praktis untuk menarik dan memanfaatkan sumber daya intelektual secara efektif demi pembangunan sosial-ekonomi negara. Saat ini, terdapat dua Jaringan Inovasi di pesisir Timur dan Barat Amerika Serikat, yang mencakup talenta di bidang teknologi, keuangan, hukum, administrasi, dan bidang-bidang penting lainnya. Dalam laporannya pada pertemuan tersebut, perwakilan pimpinan Jaringan Inovasi Vietnam di Amerika Serikat mengatakan bahwa kegiatan Jaringan telah mencapai banyak pencapaian luar biasa, menarik partisipasi ribuan bisnis. Banyak anggota jaringan telah memindahkan kantor pusat perusahaan mereka ke Vietnam, yang tidak hanya memberikan manfaat ekonomi tetapi juga berkontribusi pada transfer teknologi ke bisnis domestik, sekaligus menciptakan banyak lapangan kerja bagi para pekerja. Ke depannya, Jaringan Inovasi Vietnam di Amerika Serikat berharap dapat terus melaksanakan kegiatan dukungan startup guna membangun komunitas startup yang saling berbagi untuk tumbuh bersama, berkontribusi pada pembangunan negara tuan rumah, dan mempromosikan ekosistem startup di Vietnam.

Sekretaris Jenderal dan Presiden To Lam bertemu dengan perwakilan Jaringan Inovasi. Foto: Lam Khanh/VNA

Beberapa pakar yang tergabung dalam Jaringan berbagi pengalaman mereka dalam mengembangkan industri semikonduktor. Oleh karena itu, Vietnam perlu berfokus pada pengembangan sumber daya manusia, terutama sumber daya manusia berkualitas tinggi; meningkatkan daya tarik investasi asing; dan berfokus pada penelitian dan pengembangan. Di sisi lain, Vietnam juga perlu memiliki strategi pengembangan bisnis dan pengembangan pasar; memperbanyak seminar khusus untuk menarik para ahli berbakat agar berkontribusi pada pengembangan bidang ini. Para pakar juga menyatakan keinginan mereka untuk menarik lebih banyak bisnis untuk berinvestasi di Vietnam; di saat yang sama, mereka berharap Pemerintah Vietnam akan memiliki kebijakan dan mekanisme yang tepat agar bisnis dapat berinvestasi secara efektif, sehingga dapat menarik kontribusi bisnis secara lebih efektif.

Berbicara pada resepsi tersebut, Sekretaris Jenderal sekaligus Presiden To Lam menyatakan kegembiraannya atas kehadiran dan mendengarkan pendapat serta saran dari komunitas pakar, intelektual, dan anggota Jaringan Inovasi Vietnam di Amerika Serikat untuk melaksanakan tugas bersama dalam berkontribusi pada pengembangan teknologi tinggi dan inovasi di negara tersebut; menyatakan bahwa ini merupakan kesempatan untuk meninjau pencapaian dan membahas arah serta tujuan mendatang dalam menghubungkan pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya antara Vietnam dan komunitas pakar Vietnam di Amerika Serikat. Menekankan bahwa negara ini sedang menghadapi momen sejarah baru, era baru, era pertumbuhan nasional, Sekretaris Jenderal sekaligus Presiden mengatakan bahwa ini juga merupakan periode peluang strategis yang penting, tahap akhir Revolusi Vietnam untuk mencapai tujuan 100 tahun di bawah kepemimpinan Partai, 100 tahun berdirinya negara. Kemunculan dan perkembangan dunia maya bersamaan dengan revolusi industri ke-4 dengan skala dan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya, membawa era baru di mana negara-negara terbelakang dan berkembang dapat memanfaatkan peluang, mengambil jalan pintas, berkembang pesat, menjadi negara yang kuat atau tertinggal dalam perlombaan pertumbuhan jika tidak memanfaatkan peluang.

Sekretaris Jenderal dan Presiden To Lam berpidato. Foto: Lam Khanh/VNA

Sekretaris Jenderal dan Presiden mengakui dan sangat menghargai upaya Kementerian Perencanaan dan Investasi dalam membentuk dan mengembangkan Jaringan Inovasi Vietnam dalam beberapa waktu terakhir, terutama kontribusi aktif dari anggota Jaringan serta para ahli Vietnam di Amerika Serikat dalam berpartisipasi dalam program dan proyek nasional utama, upaya yang sangat penting dalam mempromosikan peran dan sumber daya komunitas para ahli dan intelektual Vietnam di seluruh dunia yang secara langsung berpartisipasi dalam memberikan kontribusi dan peningkatan kapasitas ilmiah, teknologi, dan inovasi negara tersebut. Sekretaris Jenderal dan Presiden menunjukkan bahwa setelah Vietnam dan Amerika Serikat meningkatkan Kemitraan Strategis Komprehensif mereka, Pernyataan Bersama antara kedua negara sepakat untuk mempromosikan kerja sama dalam pelatihan dan peningkatan kapasitas dalam semikonduktor dan kecerdasan buatan (AI) sehingga Vietnam dapat berpartisipasi dalam rantai nilai global; Pada saat yang sama, ia menekankan bahwa untuk melakukan itu, Vietnam perlu fokus pada pembangunan sumber daya manusia berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan pembangunan masa depan dalam arah transformasi digital dan transformasi hijau berdasarkan inovasi. Meyakini bahwa bidang inilah yang akan menciptakan terobosan besar, membantu Vietnam tidak hanya memperkuat posisinya di kancah internasional tetapi juga berpartisipasi lebih efektif di pasar sains dan teknologi global, Sekretaris Jenderal dan Presiden menyarankan agar Jaringan Inovasi Vietnam di Amerika Serikat terus mempromosikan peran penghubungnya, memperluas partisipasi anggota baru dan memperkuat kerja sama antara para ahli dan intelektual Vietnam dan internasional, untuk manfaat jangka panjang negara, membantu Vietnam lebih dekat dengan tujuan pembangunan berdasarkan sains, teknologi dan inovasi. Sekretaris Jenderal dan Presiden menegaskan bahwa partisipasi luas dari para ahli dan komunitas intelektual Vietnam di seluruh dunia tidak hanya berkontribusi untuk memecahkan tantangan teknis dan teknologi tetapi juga membuka peluang baru untuk kerja sama yang luas dalam sains, teknologi dan inovasi dengan mitra terkemuka di dunia. Sekretaris Jenderal dan Presiden mengatakan bahwa Jaringan Inovasi Vietnam perlu membangun hubungan internasional yang lebih kuat, berbagi pengetahuan dan menerapkan kemajuan teknologi canggih dalam proses pembangunan negara; mempromosikan peran jembatan pengetahuan dan teknologi, membawa inti sari dan kemajuan dunia ke Vietnam. Sekretaris Jenderal dan Presiden percaya bahwa koordinasi yang erat di dalam dan luar negeri, antara lembaga dan organisasi sistem merupakan faktor penentu, yang menciptakan kekuatan gabungan, membantu mencapai tujuan utama, dengan signifikansi terobosan bagi Vietnam untuk mencapai target pertumbuhannya berdasarkan fondasi ilmu pengetahuan teknologi tinggi dan pengembangan inovasi di era baru.

vov.vn

Sumber: https://vov.vn/chinh-tri/tong-bi-thu-chu-tich-nuoc-to-lam-gap-mat-mang-luoi-doi-moi-sang-tao-viet-nam-tai-hoa-ky-post1123540.vov