Dari pesawat militer Tiongkok tersebut, 23 pesawat terbang ke selatan Taiwan melalui Selat Bashi, yang memisahkan Taiwan dari Filipina, dan kemudian menyusuri pantai timur Taiwan, menurut peta yang dirilis oleh Kementerian Pertahanan Taiwan. Setidaknya 11 pesawat melintasi garis tengah Selat Taiwan.
Jet tempur Tiongkok selama latihan militer
Foto: Tangkapan Layar Chinamil.com.cn
Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan pada 25 September bahwa pesawat-pesawat Tiongkok sedang melakukan misi jarak jauh di sekitar Taiwan. Sebuah sumber keamanan yang mengetahui situasi tersebut mengonfirmasi bahwa penerbangan-penerbangan ini merupakan bagian dari latihan militer tahunan Tiongkok, menurut Reuters.
Menurut sumber tersebut, militer Tiongkok sedang melakukan simulasi serangan di Selat Taiwan dan Laut Timur, untuk mempraktikkan anti-akses guna "mencegah dukungan asing" jika terjadi konflik di kawasan tersebut.
Kementerian Pertahanan China belum menanggapi permintaan komentar, menurut Reuters.
Mengapa 3 kapal induk China meningkatkan aktivitasnya?
Terakhir kali Tiongkok mengadakan latihan militer skala besar di sekitar Taiwan adalah pada akhir Mei, tak lama setelah pemimpin Taiwan Lai Ching-te menjabat.
Tiongkok menganggap Taiwan sebagai bagian tak terpisahkan dari wilayahnya dan tidak mengesampingkan penggunaan kekuatan untuk menyatukan kembali.
Tn. Lai percaya bahwa hanya rakyat Taiwan yang dapat menentukan masa depan mereka, dan telah berulang kali mengusulkan negosiasi dengan Beijing tetapi ditolak, menurut Reuters.
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/trung-quoc-dieu-hon-40-may-bay-quan-su-ap-sat-dai-loan-185240926101918224.htm






Komentar (0)