Vietnam – Austria tingkatkan kerja sama pengembangan teknologi semikonduktor

Perjanjian kerja sama antara Vietnam dan Austria merupakan dorongan penting untuk membantu Vietnam membuat lompatan maju dalam mengembangkan industri semikonduktor.

Pada tanggal 26 Maret, Ketua Komite Majelis Nasional untuk Sains, Teknologi, dan Lingkungan Hidup Le Quang Huy dan delegasi kerja Kementerian Sains dan Teknologi yang dipimpin oleh Wakil Menteri Bui Hoang Phuong menyaksikan upacara penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Departemen Industri Teknologi Informasi dan Institut Teknologi Pos dan Telekomunikasi (PTIT) dengan EVGroup - salah satu perusahaan terkemuka di dunia yang mengkhususkan diri dalam menyediakan peralatan untuk manufaktur semikonduktor.

Peristiwa ini menandai langkah maju dalam proses mempromosikan pengembangan industri semikonduktor Vietnam dan memperluas kerja sama internasional di bidang teknologi tinggi - bidang yang semakin penting bagi ekonomi digital global.

Nota Kesepahaman tersebut berfokus pada tiga pilar utama: Penelitian & Pengembangan (R&D) untuk mempromosikan program penelitian dalam nanoteknologi, pengemasan 3D, dan MEMS; Pelatihan & Peningkatan Kapasitas melalui pengembangan program pelatihan khusus untuk mahasiswa, insinyur, dan peneliti; dan kerja sama produksi dan pengujian untuk melaksanakan proyek-proyek praktis, menuju pembangunan industri manufaktur semikonduktor modern di Vietnam.

Wakil Menteri Bui Hoang Phuong dan delegasi menyaksikan upacara penandatanganan nota kesepahaman antara unit-unit tersebut.

Berbicara di acara tersebut, Wakil Menteri Bui Hoang Phuong menekankan: “ Kerja sama antara EVGroup, Departemen Industri Teknologi Informasi, dan PTIT tidak hanya berkontribusi untuk meningkatkan kapasitas industri semikonduktor Vietnam, tetapi juga membawa nilai praktis dalam pelatihan, penelitian, dan pengembangan, sejalan dengan visi jangka panjang dan orientasi pembangunan berkelanjutan negara tersebut ”.

Wakil Menteri Bui Hoang Phuong dan delegasi mendengarkan paparan Dewan Direksi EVGroup.

Menekankan pentingnya meningkatkan kerja sama internasional di bidang teknologi semikonduktor, Bapak Nguyen Khac Lich (Direktur Departemen Industri Teknologi Informasi) menilai bahwa dengan keahlian dan kapasitas EVGroup serta kebijakan untuk mendorong investasi di semikonduktor dalam negeri, Vietnam berharap dapat menciptakan hasil yang spesifik dan solid di bidang ini.

“ Kami yakin bahwa bersama-sama, kita akan menciptakan masa depan di mana teknologi semikonduktor canggih memainkan peran penting dalam membentuk industri secara global, ” kata Hermann Waltl, CEO EVGroup.

Penandatanganan Nota Kesepahaman ini menandai langkah maju yang penting dalam memajukan kerja sama internasional, sekaligus mewujudkan Strategi Pengembangan Industri Semikonduktor Vietnam. Diketahui bahwa pada tahun 1972, Austria merupakan salah satu negara pertama di Eropa yang menjalin hubungan diplomatik dengan Vietnam. Tahun lalu, Vietnam dan Austria merayakan ulang tahun ke-50 terjalinnya hubungan tersebut.

EVGroup: EV Group (EVG) adalah pemimpin dunia dalam pemrosesan wafer, yang berkantor pusat di Austria. Mereka adalah pemimpin dalam teknologi pengikatan wafer untuk chip dan sensor 3D. Teknologi nano-litografi SmartNIL mencapai presisi yang luar biasa. EVG menyediakan sistem litografi canggih untuk MEMS dan semikonduktor. Mereka juga unggul dalam metrologi dan pelapisan lapisan tipis untuk mikrochip. Solusi dan peralatan ini dipasok ke perusahaan manufaktur semikonduktor besar di seluruh dunia.

PTIT: Institut Teknologi Pos dan Telekomunikasi (PTIT) adalah lembaga riset dan pendidikan terkemuka di Vietnam yang berspesialisasi di bidang telekomunikasi, teknologi informasi, dan elektronika. PTIT memainkan peran kunci dalam memajukan kapasitas teknologi Vietnam melalui program riset, inovasi, dan akademiknya.

Hien Phan

Sumber: https://vtcnews.vn/viet-nam-ao-thuc-day-hop-tac-phat-trien-cong-nghe-ban-dan-ar934032.html