27.000 warga Vietnam belajar di Tiongkok dalam dua tahun

Dari 27.000 orang Vietnam yang datang ke Tiongkok untuk belajar pada tahun 2021-2022, sekitar 1.700 memenangkan beasiswa yang diberikan oleh pemerintah Tiongkok.

Informasi tersebut disampaikan oleh Bapak Hung Ba, Duta Besar Tiongkok untuk Vietnam, pada upacara pemberian sertifikat penerimaan kepada kandidat pemenang beasiswa pemerintah Tiongkok (CSC) di Hanoi pada sore hari tanggal 2 Agustus.

"Ini membuktikan bahwa Tiongkok semakin dihormati dan dinantikan oleh mahasiswa Vietnam," ujar Bapak Hung Ba, seraya berharap para calon penerima beasiswa ini dapat mengapresiasi dan memanfaatkan kesempatan yang ada selama masa studi mereka di Tiongkok.

Duta Besar Tiongkok menekankan bahwa pemerintah Tiongkok tengah mendorong kerja sama pembangunan di sektor pendidikan serta memperkuat pembangunan universitas-universitas kelas dunia. Hal inilah yang membuat universitas-universitas Tiongkok semakin menduduki peringkat tinggi dalam pemeringkatan universitas dunia.

Duta Besar Tiongkok Hung Ba (kedua dari kiri) dan Wakil Direktur Departemen Kerja Sama Internasional, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan Vietnam Nguyen Hai Thanh (paling kanan) berfoto bersama seorang mahasiswi yang diterima di Universitas Tsinghua. Foto: Kedutaan Besar Tiongkok

Bapak Nguyen Hai Thanh, Wakil Direktur Departemen Kerja Sama Internasional, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan Vietnam, mengatakan bahwa kedua negara memiliki sejarah panjang kerja sama di bidang pendidikan, dalam berbagai bentuk dan tingkat.

Belakangan ini, Tiongkok telah melatih banyak pakar di Vietnam dalam berbagai bidang yang menjadi keunggulannya seperti Kedokteran, Pariwisata, Sains dan Teknologi, Pertanian, dan Perikanan.

Pada bulan November 2022, Menteri Pendidikan dan Pelatihan kedua negara menandatangani perjanjian kerja sama pendidikan atas nama kedua pemerintah. Oleh karena itu, kedua belah pihak akan mendorong dan mempromosikan kerja sama di bidang pertukaran informasi, dosen, pelatihan bahasa, dan kerja sama penelitian.

Mengenai beasiswa, Tiongkok berkomitmen untuk menyediakan 150 beasiswa penuh dan 100 beasiswa parsial bagi mahasiswa Vietnam. Prioritas akan diberikan kepada beasiswa di bidang dan jurusan yang paling diminati di Vietnam, ujar Bapak Thanh.

Menurut Bapak Thanh, jumlah mahasiswa Vietnam yang belajar di Tiongkok sekitar 12.000-15.000 setiap tahunnya. Vietnam merupakan salah satu negara dengan jumlah mahasiswa penerima beasiswa terbanyak dari Tiongkok.

Selain beasiswa berdasarkan perjanjian di atas, pemerintah Tiongkok juga menyediakan banyak beasiswa penuh melalui lembaga-lembaga lain. Dalam kunjungan Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong ke Tiongkok pada akhir Oktober tahun lalu, Sekretaris Jenderal Xi Jinping berjanji untuk menyediakan tidak kurang dari 1.000 beasiswa pemerintah kepada Vietnam selama lima tahun.

Beasiswa akan mencakup biaya kuliah, biaya asrama, dan tunjangan bulanan sekitar 2.500 - 3.500 yuan (8,6 - 12 juta VND), tergantung pada jenjang studi.

Fajar

Tautan sumber: https://vnexpress.net/27-000-nguoi-viet-du-hoc-trung-quoc-trong-hai-nam-4637090.html