Pada tanggal 20 November, Letnan Kolonel Dinh Cong Anh, Kepala Stasiun Penjaga Perbatasan La Êê, Penjaga Perbatasan Kota Da Nang, mengatakan bahwa unit tersebut baru saja berkoordinasi dengan pasukan fungsional untuk segera membawa seorang wanita hamil yang mengalami kesulitan melahirkan dan menyeberangi hutan ke pusat medis untuk melahirkan dengan selamat.
Pada pukul 0:30 tanggal 20 November, Stasiun Medis Militer Komune La Êê (milik Stasiun Penjaga Perbatasan La Êê) menerima wanita hamil Bloong Thi My Van (18 tahun, tinggal di desa Pa Oi, komune La Êê, kota Da Nang ) yang sedang hamil 36 minggu, menunjukkan tanda-tanda akan melahirkan.

Pasukan membawa wanita hamil Van melalui hutan pada malam hari (Foto: Stasiun Penjaga Perbatasan La Êê).
Sebelumnya, sekitar pukul 0:00 tanggal 20 November, wanita hamil Van menunjukkan tanda-tanda persalinan sehingga keluarganya membawanya ke Stasiun Medis Militer Komune La Eê untuk bantuan persalinan.
Setelah pemeriksaan, dokter memutuskan bahwa ini adalah kelahiran yang sulit sehingga memutuskan untuk memindahkan pasien ke Klinik Umum Chal Val, sekitar 35 km dari stasiun.
Dalam beberapa hari terakhir, akibat hujan lebat yang berkepanjangan, banyak bagian jalan dari pusat kotamadya La Êê menuju Klinik Umum Chal Val rusak parah, sehingga tidak dapat dilalui kendaraan.
Pos Penjaga Perbatasan La Eê mengerahkan 10 perwira dan prajurit untuk berkoordinasi dengan pasukan setempat guna menggunakan tandu untuk mengangkut wanita hamil tersebut, dan sekaligus menghubungi Pos Penjaga Perbatasan Internasional Nam Giang (Penjaga Perbatasan Kota Da Nang) untuk menggunakan mobil guna menjemput rombongan tersebut pada kemacetan lalu lintas terakhir.
Setelah 5 jam berjalan kaki melewati hutan, ibu hamil itu dibawa ke Klinik Umum Chal Val. Sekitar pukul 08.30 pagi di hari yang sama, Bloong Thi My Van melahirkan seorang bayi perempuan dengan berat 3,5 kg.
Source: https://dantri.com.vn/suc-khoe/5-tieng-vuot-35km-duong-rung-dua-san-phu-di-cap-cuu-trong-dem-20251120153557932.htm






Komentar (0)