Jaga postur tubuh yang baik, praktikkan latihan pernapasan, bermeditasi, dan hindari merokok untuk menjaga kesehatan paru-paru dan meningkatkan fungsi pernapasan.
Kualitas udara, perubahan suhu, dan kondisi cuaca ekstrem semuanya memengaruhi paru-paru dan sistem pernapasan. Udara yang lebih kering karena kurangnya kelembapan dapat mengiritasi saluran udara pada penderita penyakit paru-paru, menyebabkan mengi, sesak napas, dan batuk. Meskipun perubahan ini lebih terlihat pada orang dengan gangguan fungsi pernapasan, perubahan ini juga memengaruhi orang yang tidak menderita penyakit tersebut.
Berikut beberapa cara untuk mempermudah pernapasan.
Ubahlah posisi tidur Anda.
Berbaring miring dengan bantal disangga di bawah kepala, dan satu bantal diletakkan di antara kedua kaki untuk menjaga tulang belakang tetap sejajar, akan menjaga saluran napas tetap terbuka dan membantu mencegah mendengkur.
Berbaring telentang dengan lutut ditekuk dan bantal di bawah lutut juga dapat membantu pernapasan. Namun, posisi ini dapat menyebabkan lidah dan langit-langit lunak jatuh ke belakang menempel pada tenggorokan, mengurangi aliran udara ke paru-paru dan menyebabkan mendengkur. Penderita apnea tidur atau sering mendengkur sebaiknya menghindari posisi ini.
Perubahan gaya hidup
Mengubah kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat dapat menjaga kesehatan paru-paru dan meningkatkan fungsi pernapasan. Pertahankan berat badan yang sehat, konsumsi makanan bergizi yang kaya antioksidan untuk mengurangi peradangan. Dapatkan vaksin flu dan pneumonia untuk mencegah infeksi paru-paru dan penyakit pernapasan.
Hindari merokok, paparan asap rokok pasif, dan iritan lingkungan. Tingkatkan kualitas udara dalam ruangan dengan menggunakan filter udara dan mengurangi iritan seperti pewangi buatan, jamur, dan tungau debu.
Meditasi
Meditasi membantu Anda rileks dan fokus pada pernapasan, sehingga mengurangi sesak napas, yang pada gilirannya menghasilkan pikiran yang lebih jernih dan mengurangi stres.
Meditasi membantu untuk rileks, mengurangi stres, dan meredakan sesak napas. Foto: Freepik
Jaga postur tubuh yang baik.
Diafragma, otot berbentuk kubah yang terletak di bawah paru-paru, memisahkan rongga dada dari rongga perut dan merupakan otot utama yang digunakan untuk bernapas. Diafragma mengencang selama menghirup udara, menciptakan ruang di rongga dada yang memungkinkan paru-paru mengembang sepenuhnya dan menghirup udara. Mempertahankan postur tubuh tegak memastikan dada dapat mengembang sepenuhnya selama bernapas, yang bermanfaat untuk olahraga dan aktivitas sehari-hari.
Nyanyian
Bernyanyi dapat membantu memperbaiki pernapasan dan fungsi paru-paru. Penderita penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) yang rutin bernyanyi mengalami sesak napas yang lebih jarang dan kontrol gejala yang lebih baik.
Bernyanyi juga dapat bermanfaat bagi penderita penyakit paru-paru dengan membantu mereka berlatih pernapasan yang lebih lambat dan dalam, serta memperkuat otot-otot yang terlibat dalam pernapasan.
Lakukan latihan pernapasan.
Ada banyak teknik pernapasan berbeda yang dapat dipraktikkan oleh penderita penyakit paru-paru. Pernapasan diafragma dapat mengurangi kesulitan bernapas pada penderita PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronik).
Instruksi: Duduklah di kursi dengan punggung tegak dan kaki sedikit terpisah. Letakkan satu tangan di dada dan tangan lainnya di perut. Hirup udara melalui hidung, angkat diafragma (otot di antara perut dan tulang rusuk) untuk memungkinkan sebanyak mungkin udara masuk ke perut. Kencangkan bibir dan hembuskan napas, turunkan diafragma kembali ke posisi semula.
Latihan pernapasan dalam membantu Anda fokus pada napas untuk meningkatkan jumlah udara yang masuk ke paru-paru.
Instruksi: Berbaringlah telentang dengan lengan di samping tubuh. Bernapaslah perlahan dan dalam melalui lubang hidung. Letakkan satu tangan dengan nyaman di perut Anda saat bernapas. Amati pengembangan dan kontraksi perut Anda setiap kali bernapas.
Melakukan latihan ini secara teratur juga membantu pasien mengontrol pernapasan, rileks, tidur lebih nyenyak, dan memiliki lebih banyak energi.
Bao Bao (Menurut Healthline )
| Pembaca dapat mengajukan pertanyaan tentang penyakit pernapasan di sini agar dijawab oleh dokter. |
Tautan sumber






Komentar (0)