Seni Tuong tidak menggambarkan realitas melainkan menggambarkan gagasan, tidak terlalu detail, melainkan berfokus pada penggambaran semangat peristiwa dan manusia. "Semangat" adalah puncak seni pertunjukan Tuong. Dan keindahan itu terungkap sepenuhnya dalam topeng-topeng Tuong.
Báo Nhân dân•14/11/2025
Warna umum yang digunakan untuk riasan masker adalah putih, merah muda, merah, dan hitam. Seni tata rias wajah di Tuong sangat simbolis dan bergaya, terutama berdasarkan garis dan motif dasar. Aktor, selain mempunyai kemampuan bernyanyi, menari, dan berakting, juga harus mempunyai kemampuan menjadi seniman dan mampu menggambar wajah sendiri saat ditugaskan memainkan peran. Berkat tata rias, penonton mengetahui psikologi, kepribadian, dan kelas sosial karakter saat aktor melangkah ke panggung.
Warna yang digunakan pada topeng harus sangat berani dan garis-garisnya harus sangat jelas untuk menggambarkan kepribadian karakter dan meningkatkan ekspresi wajah seniman. Setiap seniman harus merias wajah mereka sendiri berdasarkan aturan dan standar topeng karakter, ditambah panduan dan saran dari generasi sebelumnya. Ciri khas utama dalam susunan karakter opera Binh Dinh, berbeda dari opera Selatan, adalah wajah burung. Cara merias wajah tokoh dalam opera Binh Dinh sangat rumit dan tajam, dengan garis-garis yang tegas. Yang istimewa, para aktor akan merias wajah dengan dua tangan terpisah, pada dua bagian wajah.
Setiap topeng mewakili suatu kepribadian, seperti kesetiaan, kebaikan, kelicikan, sanjungan, atau kejahatan. Setiap corak warna utama dikaitkan dengan motif karakter tertentu. Topeng Tuong yang dibuat dengan warna-warni memikat penonton, tetapi ketika dipadukan dengan ekspresi wajah para aktor yang hidup, topeng-topeng tersebut menciptakan karya yang hidup. Cara pembuatan peran dalam Tuong membantu kita lebih memahami keindahan dalam cara pembuatan wajah para tokoh dalam seni Tuong. Kutipan dari adegan "Truong Phi menyanyikan anggur" dari drama "Co Thanh" yang dipentaskan oleh seniman Dao Tan Tuong Troupe. Seni Tuong kekurangan penonton, kekurangan penerus, kekurangan mekanisme remunerasi yang layak untuk melatih dan mempertahankan seniman muda karena melatih seniman Tuong sangat sulit.
Para aktor Teater Seni Tradisional Gia Lai pada umumnya dan Grup Dao Tan Tuong pada khususnya tetap berusaha keras dan mengatasi segala suka duka. Mereka tetap mempertahankan semangat, kecintaan, dan kesetiaan mereka terhadap seni tradisional ini sesuai dengan warna dan semangat aslinya.
Komentar (0)