Tekanan darah adalah tekanan yang diberikan pada bagian dalam dinding pembuluh darah saat darah bersirkulasi. Jika tekanan ini lebih tinggi dari normal, disebut tekanan darah tinggi. Menjaga tekanan darah yang sehat sangat penting bagi kesehatan, menurut situs web kesehatan Healthline (AS).
Faktor-faktor seperti banyak mengonsumsi kafein, mengonsumsi obat-obatan tertentu, stres, cuaca panas atau demam semuanya dapat memengaruhi pembacaan tekanan darah.
Untuk mengetahui apakah seseorang memiliki tekanan darah tinggi atau tidak dan cara mengobatinya, hal pertama yang harus dilakukan adalah mengukur tekanan darahnya. Indeks tekanan darah akan membantu dokter mengetahui tekanan jantung dan kondisi pembuluh darah.
Namun, ada sejumlah faktor yang dapat menyebabkan hasil tekanan darah tinggi yang salah. Faktor-faktor paling umum yang dapat memengaruhi hasil tekanan darah adalah konsumsi kafein, obat-obatan tertentu, stres, kualitas tidur, dan bahkan posisi duduk.
Faktor lain yang jarang dipikirkan orang adalah efek sindrom hipertensi jas putih. Sindrom ini terjadi ketika pasien berobat ke dokter dengan jas putih dan tiba-tiba mengalami peningkatan tekanan darah. Pasalnya, saat berobat ke dokter dengan jas putih, hal tersebut akan memicu rasa cemas, yang menyebabkan peningkatan hormon stres adrenalin dan meningkatkan tekanan darah.
Klinik Cleveland, sebuah pusat medis nirlaba di AS, menyatakan bahwa sindrom hipertensi jas putih dapat memengaruhi 15-30% penderita tekanan darah tinggi. Selain itu, orang sehat pun dapat mengalami kondisi ini. Langkah-langkah seperti bernapas dalam dan meditasi akan membantu menenangkan diri dan membatasi efek sindrom hipertensi jas putih.
Postur duduk juga memengaruhi hasil tekanan darah. Penelitian dalam jurnal Blood Pressure Monitoring menunjukkan bahwa duduk dengan kaki disilangkan setinggi lutut saat mengukur tekanan darah dapat meningkatkan tekanan darah sistolik dan diastolik secara signifikan. Oleh karena itu, untuk memastikan hasil pengukuran yang akurat, postur duduk harus nyaman, dengan kedua kaki sejajar, telapak kaki rata di lantai, punggung bersandar pada kursi, dan lengan sejajar dengan jantung.
Faktor mengejutkan lain yang dapat memengaruhi tekanan darah adalah kandung kemih yang penuh. Kandung kemih yang penuh dapat merangsang sistem saraf simpatik dan meningkatkan tekanan darah untuk sementara. Selain itu, faktor-faktor seperti cuaca panas, demam, dehidrasi, atau infeksi juga dapat meningkatkan tekanan darah untuk sementara, menurut Healthline .
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)