Pada malam hari tanggal 24 Desember, Komite Rakyat komune Ngoc Reo, distrik Dak Ha, provinsi Kon Tum mengumumkan bahwa kebakaran baru saja terjadi di rumah komunal di desa Kon Jong.
Pada siang hari yang sama, ada 3 anak termasuk A Thuat, A Quan (keduanya berusia 12 tahun) dan A Ngoc (10 tahun, semuanya tinggal di desa Kon Jong, komune Ngoc Reo) duduk dan bermain di bawah rumah komunal desa Kon Jong, komune Ngoc Reo.
Rumah komunal itu terbuat dari bahan yang mudah terbakar dan beratap jerami, sehingga kebakaran pun terjadi dengan hebat.
Rumah komunal itu terbakar habis.
Sambil duduk dan bermain, ketiga anak ini memegang korek api untuk membakar kertas dan menghisap rokok. Lalu, ketika ketiga anak itu keluar, hanya beberapa menit kemudian mereka menoleh ke belakang dan melihat api berkobar di rumah komunal.
Setelah menemukan kejadian tersebut, Komite Rakyat Kecamatan Ngoc Reo memerintahkan kepolisian Kecamatan dan instansi terkait untuk mendatangi lokasi kejadian guna memadamkan api.
Namun pada saat kebakaran terjadi angin sedang kencang dan bahan bangunan rumah komunal dalam keadaan kering…maka api pun menjalar dan menghanguskan rumah komunal tersebut.
Saat ini, pihak berwenang tengah berkoordinasi dengan warga Ngoc Reo dan Desa Kon Jong untuk menyelidiki kebakaran rumah komunal tersebut.
Untungnya, kebakaran tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi merusak 36 karung semen di rumah komunal (yang dikumpulkan untuk membangun rumah komunal baru di sebelahnya), 1 mesin pemotong besi, dan sistem pengeras suara radio desa. Total kerugian awal diperkirakan sekitar 56 juta VND.
Adegan rumah komunal terbakar terekam oleh warga setempat
Diketahui rumah adat Kon Jong dibangun pada tahun 2014, berukuran panjang 12 m, lebar 8 m, dikelilingi anyaman bambu, beratap rumbia.
Komentar (0)