Pada sore hari tanggal 15 Juli, Presiden To Lam menyampaikan belasungkawa kepada para korban dan keluarga korban tanah longsor parah di desa Ta Mo, kecamatan Yen Dinh, distrik Bac Me, provinsi Ha Giang .

Presiden mengatakan, melalui laporan dari lembaga-lembaga, tanah longsor serius di desa Ta Mo, komune Yen Dinh, distrik Bac Me, provinsi Ha Giang menewaskan 11 orang dan melukai 4 lainnya. Presiden menyampaikan belasungkawa kepada para korban dan keluarga mereka.
Presiden terharu mengetahui bahwa tepat setelah tanah longsor terjadi, banyak orang yang menyaksikan kejadian tersebut tidak ragu mempertaruhkan nyawa mereka untuk menyelamatkan para korban, dan tiga orang dengan berani mengorbankan nyawa mereka. Kisah orang-orang yang tanpa pamrih membantu sesama di Desa Ta Mo, serta banyak perbuatan baik dan orang-orang baik yang terjadi setiap hari, setiap jam, di masyarakat, menyebarkan cinta, kasih sayang, dan hal-hal baik.
Presiden memberikan apresiasi kepada pasukan penyelamat yang dengan sigap mengerahkan kendaraan, mengorganisasikan operasi pencarian dan penyelamatan, serta menanggulangi dampak tanah longsor. Di samping itu, Presiden meminta Pemerintah Provinsi Ha Giang untuk segera menanggulangi dampaknya, segera meninjau wilayah-wilayah yang berisiko tanah longsor, proaktif menyiapkan rencana tanggap darurat menghadapi hujan, banjir, dan bencana alam yang mungkin terjadi; segera memberi semangat, mengusulkan kebijakan, serta memberi penghargaan dan penghargaan kepada mereka yang berani memberi contoh.
* Hari ini juga, Presiden memutuskan untuk memberikan Medali Keberanian kepada empat orang dari kota Hanoi yang dengan berani menyelamatkan orang-orang di api terjadi di rumah nomor 01, gang 43/98/31, jalan Trung Kinh, distrik Trung Hoa, distrik Cau Giay, kota Hanoi pada tanggal 24 Mei 2024.
Sumber






Komentar (0)