
Kementerian Keuangan mengusulkan untuk mengubah peraturan tentang insentif investasi bagi kawasan industri dan kawasan ekonomi.
Dalam rancangan tersebut, Kementerian Keuangan mengusulkan untuk menghapus 2 muatan insentif investasi dan menambahkan muatan insentif sesuai ketentuan pada Poin b10, Klausul 1, Pasal 9 Undang-Undang Pajak Penghasilan Badan 67/2025/QH15.
Secara spesifik, menurut rancangan tersebut, terdapat 4 insentif investasi bagi kawasan industri dan zona ekonomi , yaitu:
1. Kawasan industri dan kawasan ekonomi merupakan kawasan penanaman modal yang diutamakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang penanaman modal.
Insentif investasi bagi kawasan industri dan kawasan ekonomi diberlakukan sejak kawasan industri atau kawasan ekonomi tersebut didirikan.
2. Insentif khusus untuk proyek penanaman modal di bidang pembangunan dan pengusahaan prasarana kawasan industri, kawasan fungsional di kawasan ekonomi, dan proyek penanaman modal di kawasan industri dan kawasan ekonomi diberikan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan, peraturan perundang-undangan di bidang pertanahan, peraturan perundang-undangan di bidang perkreditan, peraturan perundang-undangan di bidang akuntansi, dan ketentuan peraturan perundang-undangan lainnya yang terkait.
3. Biaya investasi untuk pembangunan, pengoperasian atau pembelian, sewa beli, sewa guna usaha perumahan, pekerjaan jasa, utilitas umum bagi pekerja yang bekerja di kawasan industri, kawasan ekonomi, pekerjaan prasarana teknis yang terhubung dengan kawasan industri, kawasan fungsional penanam modal yang melaksanakan proyek investasi untuk pembangunan dan usaha prasarana kawasan industri, kawasan fungsional di kawasan ekonomi, penanam modal yang melaksanakan proyek investasi di kawasan industri, kawasan ekonomi, biaya investasi untuk pembangunan dan pelaksanaan pekerjaan yang melayani kegiatan simbiosis industri, pengurangan emisi gas rumah kaca, pengurangan pencemaran lingkungan merupakan biaya yang dapat dikurangkan dalam penentuan penghasilan kena pajak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pajak penghasilan badan.
4. Investor yang memiliki proyek investasi di kawasan industri dan kawasan ekonomi mendapatkan pendampingan dari instansi pemerintah yang berwenang dalam melaksanakan prosedur administrasi di bidang investasi, perusahaan, pertanahan, konstruksi, lingkungan hidup, ketenagakerjaan, dan perdagangan melalui mekanisme "satu atap, di tempat", serta pendampingan dalam rekrutmen tenaga kerja dan hal-hal terkait lainnya selama pelaksanaan proyek.
Kementerian Keuangan meminta komentar mengenai rancangan ini pada Portal Informasi Elektronik Kementerian.
Source: https://vtv.vn/du-kien-sua-quy-dinh-uu-dai-dau-tu-voi-khu-cong-nghiep-khu-kinh-te-100251027090610751.htm






Komentar (0)