Yang hadir adalah delegasi APGN lebih dari 80 anggota dari 10 negara termasuk: Cina, Indonesia, Iran, Jepang, Korea, Malaysia, Selandia Baru, Thailand, Filipina, dan Vietnam.

Delegasi provinsi Dak Nong dipimpin oleh Ibu Ton Thi Ngoc Hanh, Anggota Komite Partai Provinsi, Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi, Direktur Dewan Pengelola Geopark Dak Nong.

Didirikan pada tahun 2004, APGN kini telah berkembang dengan lebih dari 80 Geopark. Selama ini, jaringan ini telah menyelenggarakan berbagai kegiatan di bidang pendidikan , konservasi, geowisata, pembangunan berkelanjutan, dan sebagainya untuk mendekatkan model Geopark kepada masyarakat. Melalui hal ini, masyarakat dapat memahami pentingnya peran Geopark dalam melestarikan dan mempromosikan nilai-nilai alam dan budayanya bagi kehidupan.

Pada pertemuan tersebut, negara-negara anggota melaporkan kinerja Jaringan Geopark Nasional mereka.
Di pihak Vietnam, perwakilan Subkomite Profesional Geopark Vietnam yang bertanggung jawab atas Dewan Pengelola Geopark Dak Nong, Ibu Tran Nhi Bach Van, melaporkan sejumlah kegiatan utama Geopark Nasional Vietnam pada periode 2023-2024. Kegiatan ini mencakup sejumlah tugas utama seperti: mendukung Geopark Dak Nong dalam proses evaluasi ulang sebagai Geopark Global UNESCO pada tahun 2023, mendukung Geopark Lang Son dalam pengajuan dan pembelaan dokumen pengakuan sebagai Geopark Global UNESCO, serta sejumlah kegiatan unggulan Geopark anggota,...
Selain itu, Jaringan Geopark Vietnam juga mengusulkan sejumlah arah untuk kegiatan masa depan guna memperkuat kegiatan Geopark anggota dan mempromosikan pembangunan sosial ekonomi berkelanjutan bagi daerah yang menganut model Geopark.
Kegiatan ini merupakan bagian dari serangkaian program dalam rangka Konferensi Internasional Asia-Pasifik Jaringan Geopark Global UNESCO 2024 di Cao Bang, yang berlangsung dari 8-15 September.
[iklan_2]
Sumber: https://baodaknong.vn/dua-hinh-anh-cvdc-toi-gan-hon-voi-nguoi-dan-khu-vuc-chau-a-thai-binh-duong-228985.html
Komentar (0)