Pada tanggal 9 Oktober, media sosial diramaikan dengan beredarnya sebuah dokumen berisi segel merah, tanda tangan, dan nama kepala sekolah, yang dikatakan sebagai pengumuman dari Universitas Binh Duong (Distrik Phu Loi, Kota Ho Chi Minh), tentang perekrutan mahasiswa untuk belajar di luar negeri di Singapura.
Berdasarkan dokumen di atas, Universitas Binh Duong bekerja sama dengan Universitas Nasional Singapura untuk merekrut 17 mahasiswa untuk belajar di luar negeri di negara ini. Syarat untuk diterima adalah mahasiswa harus memiliki nilai transkrip akademik 7,5 poin atau lebih tinggi dan menunjukkan sumber daya keuangan minimal 300 juta VND.
Pemberitahuan tersebut juga menyertakan tautan dan meminta mereka yang membutuhkan untuk memperbarui informasi guna memperoleh petunjuk terperinci.


Terkait dokumen yang beredar di media sosial, perwakilan Universitas Binh Duong menegaskan bahwa itu adalah dokumen palsu dan tidak dikeluarkan oleh pihak sekolah.
"Saat ini, terdapat beberapa konten dan informasi yang mengatasnamakan sekolah untuk mengumpulkan informasi pribadi, meminta transfer uang, atau melakukan pembayaran ilegal. Orang tua dan siswa tidak boleh memberikan informasi pribadi atau mentransfer uang kepada individu atau organisasi mana pun tanpa memverifikasi keakuratan informasi tersebut," demikian disampaikan perwakilan pimpinan Universitas Binh Duong yang menyatakan bahwa hingga saat ini, pihak sekolah belum memiliki informasi mengenai siapa pun yang telah tertipu oleh dokumen palsu tersebut.

Quang Ninh memperingatkan adanya penipuan maraton palsu

Kerugian Rp2,5 Miliar Akibat Penipu Bernama Karyawan PLN, Tipu Warga Pasang Aplikasi PLN Palsu

Ribuan dermawan terjebak fanpage rumah sakit palsu yang mengajak beramal
Sumber: https://tienphong.vn/gia-mao-thong-bao-cua-truong-dai-hoc-o-tphcm-de-tuyen-du-hoc-sinh-post1785651.tpo
Komentar (0)