
Terompet Kuningan - Kebanggaan Umat Katolik Hai Xuan
Hai Xuan adalah sebuah komune dengan populasi Katolik yang besar. Selama bertahun-tahun, gerakan seni massa di sini, terutama band brass, telah berkembang pesat. Sorotan paling menonjol adalah band brass paroki Xuan Thuy, yang didirikan pada tahun 1957.
Tim ini kini beranggotakan lebih dari 80 musisi, dengan usia rata-rata 45 tahun. Mereka tidak hanya membawakan lagu-lagu yang memuji Partai, Paman Ho, tanah air, dan negara, tetapi juga berkontribusi membangkitkan rasa patriotisme dan solidaritas antarumat beragama di tempat mereka tinggal dan berkarya.
Yang perlu diperhatikan adalah, dalam 10 tahun terakhir ini banyak sekali musisi perempuan yang ikut ambil bagian, sehingga membawa kesegaran bagi pergerakan seni di daerah.
Ibu Nguyen Thi Yen, anggota brass band paroki Xuan Thuy (komune Hai Xuan), berbagi, "Keluarga saya sangat mendukung saya untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini karena kegiatan ini bermanfaat bagi gereja dan masyarakat. Berkat dorongan dan bimbingan seluruh tim, kami dengan cepat menguasai teknik dan memainkan musik dengan lancar." Beliau juga menyampaikan harapannya agar pemerintah komune dapat menciptakan kondisi yang lebih kondusif bagi gerakan budaya dan seni ini untuk berkembang dan semakin kuat.
Dengan dana dari sosialisasi dan sumbangan umat, komunitas Hai Xuan telah membentuk banyak grup musik tiup logam lainnya dengan total sekitar 400 alat musik. Grup musik tiup logam ini secara rutin berpartisipasi dalam pertunjukan pada hari-hari besar, terutama Hari Nasional (2 September), menciptakan suasana festival yang meriah dan menyatukan seluruh penduduk.

Ca Rung Drum – Suara Heroik
Selain terompet kuningan, gendang ca rung juga merupakan ciri khas budaya pedesaan pesisir komune Hai Hau. Setiap tim gendang biasanya beranggotakan 50 hingga 70 orang, terdiri dari satu orang yang memainkan gendang besar dan 30 hingga 50 orang yang memainkan gendang kecil. Tim-tim ini juga menggabungkan pemukulan gong dan tarian tongkat untuk menambah kemegahan. Karena banyaknya gendang, setiap kali tim gendang bermain bersama, suaranya bergema, menciptakan suasana yang kuat dan megah.

Bapak Ngo Duy Nang, anggota tim drum Giap Nam, mengatakan: "Seleksi anggota baru diadakan setiap beberapa tahun. Anggota terpilih harus memiliki kemampuan musik yang baik dan mampu mengikuti irama tarian, serta memiliki kekuatan fisik yang baik. Yang terpenting, ketika mereka mencapai usia pensiun, anggota veteran akan mewariskan pengalaman dan teknik mereka kepada generasi muda, memastikan bahwa festival drum khususnya dan jiwa budaya lokal yang unik secara umum selalu terpelihara dan berkembang."
Selama beberapa dekade terakhir, suara terompet dan drum kuningan telah menjadi benang merah yang menghubungkan masyarakat pesisir Ninh Binh . Suara-suara ini tidak hanya mengekspresikan kebanggaan akan tradisi budaya yang unik, tetapi juga berkontribusi dalam memperkuat solidaritas, keterikatan, dan rasa berbagi antarumat beragama. Pada saat yang sama, suara-suara ini merupakan penegasan gaya hidup budaya yang sehat, yang bekerja sama untuk membangun tanah air yang semakin sejahtera.
Sumber: https://baovanhoa.vn/van-hoa/hang-thap-ky-gin-giu-net-dep-van-hoa-cua-nguoi-dan-lang-bien-173034.html
Komentar (0)