Potensi AI dalam pendidikan sangat besar
Pada Pekan Teknologi London bulan Juni 2023, Kanselir Inggris Rishi Sunak mengatakan bahwa AI dapat digunakan untuk meningkatkan pengalaman belajar yang dipersonalisasi bagi siswa. Setelah pernyataan ini, publik mulai memperhatikan potensi AI dalam pendidikan.
Sebagaimana disampaikan Perdana Menteri, AI membantu menjadikan proses pembelajaran lebih personal. AI dapat menganalisis proses pembelajaran setiap siswa berdasarkan data waktu belajar, skor, tingkat pemahaman setiap pelajaran, setiap mata pelajaran, dan sebagainya. Dari sana, AI dapat menyediakan sumber belajar, bank soal latihan, dan sebagainya yang sesuai dengan kebutuhan, kemampuan, dan gaya belajar setiap siswa. Hal ini membantu siswa belajar dengan kecepatan yang disesuaikan untuk mendukung proses pembelajaran secara efektif.
| Potensi kecerdasan buatan AI dalam pendidikan sangat besar (sumber: Internet) |
Selain itu, AI juga menyediakan perangkat pembelajaran baru seperti chatbot, sistem pembelajaran cerdas, dan guru virtual. Jika sebelumnya, siswa yang tidak memahami pelajaran harus menunggu hingga jam pelajaran untuk meminta bantuan guru, kini AI menyediakan dukungan instan, sehingga siswa dapat bertanya kapan pun dan di mana pun untuk memberikan pengalaman belajar terbaik, menciptakan lingkungan belajar yang positif.
Teknologi AI juga memungkinkan pembelajaran yang fleksibel. Peserta didik dapat mengakses materi pendidikan dan kuliah dari jarak jauh melalui platform dan aplikasi pembelajaran daring yang dioptimalkan untuk AI. Hal ini membuka peluang pembelajaran tanpa batasan geografis, memberikan peserta didik lebih banyak otonomi dalam mengatur waktu belajar mereka.
| Kursus AI dalam Pendidikan tersedia gratis di: https://vi.khanacademy.org/college-careers-more/ai-trong-giao-duc |
Tidak hanya menghadirkan potensi belajar bagi siswa, AI juga membantu guru mengelola dan mengelola kelas secara lebih efektif. AI membantu guru dalam membuat tes otomatis, menemukan ide pembelajaran, dan sebagainya. Selain itu, sistem AI juga membantu guru mengevaluasi progres dan skor belajar siswa secara cepat dan detail. Dengan demikian, guru dapat meluangkan lebih banyak waktu untuk menciptakan aktivitas menarik di setiap pelajaran, meningkatkan kualitas pengajaran tanpa menghabiskan terlalu banyak waktu untuk penilaian. AI juga dapat membantu guru mengotomatiskan berbagai tugas yang berkaitan dengan buku, proses, dan dokumen, sehingga memberikan guru lebih banyak waktu untuk pekerjaan profesional.
Memahami AI untuk menggunakan AI secara efektif
Saat ini, penerapan AI dalam pengajaran sedang diintegrasikan ke dalam program pendidikan di banyak negara. Misalnya, Korea Selatan telah memperkenalkan sistem yang menggunakan AI untuk menyesuaikan pekerjaan rumah berdasarkan kemampuan belajar siswa. Di India, perusahaan teknologi pendidikan Embibe menggunakan AI untuk menjelaskan konsep-konsep ilmiah dan matematika yang kompleks. Di Finlandia, AI diintegrasikan ke dalam sistem pendidikan melalui kursus daring gratis dan platform umpan balik instan seperti ViLLE...
Namun, AI juga menyebabkan "ketidakpastian" bagi banyak guru, orang tua, dan administrator pendidikan tentang masalah keamanan dan privasi data, serta risiko ketergantungan yang berlebihan pada teknologi...
Namun, kita juga perlu memahami bahwa penerapan AI dalam pendidikan bukan tentang mengganti guru dengan robot humanoid, melainkan tentang menerapkan fitur dan kemampuan luar biasa teknologi AI untuk membantu guru dan siswa. Oleh karena itu, alih-alih khawatir, guru, siswa, dan bahkan orang tua dapat mempelajari AI dengan saksama agar dapat menggunakannya secara efektif.
Baru-baru ini, tim Khan Academy Vietnam telah resmi menyelesaikan lokalisasi kursus AI dalam Pendidikan (nama bahasa Inggris: AI for Education) khusus untuk guru, administrator pendidikan, serta orang tua dan siswa. Kursus AI dalam Pendidikan merupakan kolaborasi antara Khan Academy dan "raksasa" serta pakar di bidang teknologi pendidikan, termasuk Code.org, Common Sense Education, aiEDU, Profesor Ethan dan Profesor Lilach Mollick,... Melalui 12 pelajaran (termasuk 16 video dan 17 bacaan teoretis), kursus ini memberikan pengetahuan dasar tentang kecerdasan buatan (AI) kepada peserta didik, termasuk konsep, operasi, manfaat, serta tantangan dan risiko yang dibawa AI ke dalam kehidupan kita. Kursus ini juga memberikan pengetahuan yang diperlukan agar guru dan orang tua dapat mendampingi dan membimbing anak atau siswa mereka untuk menerapkan AI dalam pembelajaran dengan benar dan aman melalui rencana pembelajaran dan instruksi tentang pengorganisasian kegiatan pembelajaran AI bagi siswa.
Secara khusus, kursus ini sangat cocok bagi para guru karena memperkenalkan dan memberikan para guru metode penerapan AI dalam pengajaran untuk menciptakan pengalaman yang menyenangkan, personal, interaktif, dan menarik, yang dengan demikian meningkatkan pembelajaran siswa; menghemat waktu dan mengurangi tekanan kerja bagi para guru; dengan demikian, membantu para guru agar lebih percaya diri dalam menavigasi era AI yang berubah dengan cepat.
Kursus AI dalam Pendidikan tersedia gratis di: https://vi.khanacademy.org/college-careers-more/ai-trong-giao-duc
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)