Kegembiraan Nguyen Thuy Linh di hari dinas militernya belum lengkap.
Pada hari pembukaan bulu tangkis Vietnam di SEA Games ke-33, Nguyen Thuy Linh menjadi satu-satunya atlet yang membawa pulang kemenangan. Pemain Vietnam ini melakukan comeback spektakuler dan menang 2-1 atas pemain nomor 1 tim putri Malaysia, Karupathevan Letshanaa. Dalam pertandingan ini, Thuy Linh sempat kehilangan set pertama, tetapi kemudian dengan meyakinkan memenangkan set kedua. Di set ketiga yang menentukan, pengalaman dan keberanian pemain asal Phu Tho terlihat jelas. Terkadang, Thuy Linh sempat tertinggal 5 poin dari lawannya, tetapi pemain Vietnam ini tetap gigih mengejar dan menyelamatkan "match point" dua kali, sebelum akhirnya memenangkan pertandingan terakhir secara dramatis.

Nguyen Thuy Linh adalah harapan terbesar bulu tangkis Vietnam di SEA Games ke-33.
FOTO: NHAT THINH
Berbicara kepada reporter Thanh Nien , pelatih kepala tim bulu tangkis Vietnam, Ngo Trung Dung, mengatakan: "Bagi Thuy Linh sendiri, tekanannya cukup besar. Linh adalah salah satu atlet yang ditugaskan oleh staf pelatih untuk bertanding di nomor tunggal dan ganda. Di pertandingan pertama, Linh sedikit gugup, tetapi kemudian ia dan staf pelatih berhasil mengatasi pertandingan dan membawa pulang kemenangan. Sejujurnya, ada banyak pertandingan di mana Linh berhasil bangkit dari ketertinggalan untuk menang. Dulu, bahkan saat menghadapi atlet-atlet top dunia , Linh juga melakukan hal yang sama."
Upaya Nguyen Thuy Linh belum cukup bagi tim bulu tangkis putri Vietnam untuk mencapai semifinal, kalah 1-3 dari Malaysia. Namun, perjalanan tim bulu tangkis Vietnam belum berakhir. Para pemain Vietnam kini akan memfokuskan seluruh upaya mereka pada nomor individu putra dan putri. Tim bulu tangkis Vietnam memiliki 4 wajah yang berlaga di nomor individu, yaitu: Le Duc Phat, Nguyen Hai Dang (putra), Nguyen Thuy Linh, dan Tran Thi Phuong Thuy (putri).
Sebelumnya, Phuong Thuy mengalami cedera saat latihan pada sore hari tanggal 6 Desember. Hal ini pula yang menyebabkan petenis ini tidak dapat berpartisipasi dalam pertandingan tunggal beregu putri yang berlangsung kemarin pagi (7 Desember), sehingga rencana tim pelatih tidak berjalan sesuai rencana. Semoga, saat pertandingan tunggal putri dimulai pada tanggal 11 Desember, Phuong Thuy sudah pulih dan dapat bermain di lapangan. Sementara itu, pertandingan tunggal putra juga akan dimulai pada tanggal 11 Desember. Menurut pelatih kepala tim Vietnam, lawan petenis Vietnam di nomor tunggal baru akan ditentukan pada tanggal 10 Desember. "Di nomor tunggal putri, staf pelatih dan penggemar juga akan menaruh kepercayaan mereka pada Nguyen Thuy Linh. Sedangkan untuk tunggal putra, arena SEA Games menjadi tempat berkumpulnya sebagian besar atlet top dunia. Namun, dua atlet Vietnam, Le Duc Phat dan Nguyen Hai Dang, akan berusaha sebaik mungkin," ujar pelatih Ngo Trung Dung.
Saat ini, Nguyen Thuy Linh merupakan pebulu tangkis yang dianggap mampu bersaing memperebutkan medali bagi bulu tangkis Vietnam di festival olahraga regional ini. Atlet putri berusia 28 tahun ini berada di puncak kariernya dan menunjukkan performa yang stabil. Pada tahun 2025, atlet kelahiran Phu Tho ini dengan gemilang berhasil mencapai final tunggal putri turnamen World Tour Super 300 sebanyak 4 kali, dalam sistem kompetisi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF). Ia juga naik ke peringkat 17 dunia untuk pertama kalinya dalam kariernya dan meraih kemenangan impresif melawan lawan-lawan tangguh. Di Asia Tenggara saat ini, Nguyen Thuy Linh menduduki peringkat ke-22 dunia, di belakang atlet-atlet seperti Pornpawee Chochuwong (Thailand, peringkat ke-6), Ratchanok Intanon (Thailand, peringkat ke-8), Mariska Tunjung (Indonesia, peringkat ke-10), Supanida Katethong (Thailand, peringkat ke-12), Busanan Ongbamrungphan (Thailand, peringkat ke-15), Yeo Jia Min (Singapura, peringkat ke-18).
Sumber: https://thanhnien.vn/hoi-hop-cho-nguyen-thuy-linh-the-hien-ban-linh-canh-trang-huy-chuong-sea-games-185251207224403561.htm










Komentar (0)