Pulih setelah sesi panik, VN-Index kembali melampaui 1.200 poin

Indeks VN terus menguat kembali ke level 1.200 poin setelah melemah pada sesi kemarin. Sejumlah kelompok saham pulih dengan kuat meskipun likuiditasnya menurun.

Bertentangan dengan kekhawatiran investor setelah sesi panik di awal pekan, pasar saham menunjukkan kinerja yang relatif positif ketika ditutup di atas 1.200 poin. Semua indeks berhasil naik di atas level acuan sejak awal sesi perdagangan ketika sejumlah kelompok saham berhenti turun dan mulai pulih.

Terkadang, tekanan jual terus meningkat hingga mencapai level tinggi, menyebabkan kekhawatiran kembali muncul, dan indeks pun "kehilangan momentum". Terkadang, Indeks VN turun di bawah level acuan. Namun, permintaan segera muncul dan membantu pemulihan pasar secara umum. Indeks VN dan Indeks HNX kemudian bertahan di atas level acuan hingga akhir sesi. Level 1.200 poin masih merupakan level support yang baik bagi pasar dan Indeks VN terus meraih kembali level ini setelah turun kemarin.

Fokus pasar hari ini tertuju pada kelompok saham sekuritas. Berbeda dengan sesi sebelumnya di mana hanya beberapa saham kecil yang pulih, pada sesi hari ini, sebagian besar saham sekuritas berkinerja positif. BSI terdongkrak hingga mencapai harga tertinggi. BVS naik 6,9%, FTS naik 6,9%, FTS naik 6,7%. Saham sekuritas besar seperti HCM naik 5,65%, SSI naik 3,38%, dan VCI naik 5,4%.

Kelompok saham real estate juga mencatat banyak saham yang mengalami pemulihan, DXG naik 5,7%, CEO naik 4,5%, NLG naik 3,7%.

Pada grup VN30 hari ini, tidak ada saham yang mengalami penurunan harga dan hanya 2 saham yang menjadi acuan, yaitu TCB dan VIC. Sementara itu, VNM naik 4,76% dan menjadi saham yang memberikan dampak terbesar terhadap Indeks VN, dengan kontribusi 1,67 poin. GVR naik 4,15% dan berkontribusi 1,21 poin. MSN, setelah mengalami aksi jual besar-besaran di akhir sesi kemarin, juga pulih dan naik 3,8%, berkontribusi 0,99 poin terhadap Indeks VN.

Di sisi lain, saham-saham yang berdampak negatif terhadap Indeks VN sebagian besar adalah saham-saham berkapitalisasi kecil dan menengah. VGC turun tajam hampir 2% dan menjadi saham dengan dampak terburuk terhadap Indeks VN, dengan penurunan 0,09 poin. Saham-saham berikutnya yang berdampak negatif adalah TMS, QCG, VPI, dll.

Saham Vinamilk memberikan kontribusi terbesar terhadap sesi pemulihan VN-Index.

Saham HBC menarik perhatian ketika naik 5,65% menyusul berita bahwa Bapak Le Viet Hung, saudara dari Chairman HBC Le Viet Hai dan juga penasihat senior Hoa Binh Construction, baru saja mendaftarkan diri untuk membeli 500.000 saham HBC dari 8 Agustus hingga 6 September 2024 dengan tujuan untuk menambah portofolio investasi. Sebelumnya, Grup menerima informasi mengenai keputusan delisting wajib dari Bursa Efek Kota Ho Chi Minh karena laba setelah pajak yang belum dibagikan per 31 Desember 2023 sebesar negatif VND 3.240 miliar, melebihi modal disetor perusahaan yang sebenarnya sebesar VND 2.741 miliar.

Pada saat yang sama, HBC terus mengirimkan tanggapan tertulis kepada HoSE, yang menegaskan bahwa pihaknya tidak setuju dengan alasan yang diajukan HoSE untuk mempertimbangkan penghapusan pencatatan wajib saham HBC. Hoa Binh berharap HoSE akan mempertimbangkan dan menimbang sebelum mengambil keputusan untuk menghapus pencatatan saham perusahaan.

Pada akhir sesi perdagangan, Indeks VN naik 22,21 poin (1,87%) menjadi 1.210,28 poin. Sebanyak 383 saham menguat, 58 saham menurun, dan 49 saham stagnan di seluruh lantai perdagangan. Indeks HNX naik 3,75 poin (1,68%) menjadi 226,46 poin. Sebanyak 128 saham menguat, 56 saham menurun, dan 41 saham stagnan di seluruh lantai perdagangan. Indeks UPCoM naik 1,43 poin (1,58%) menjadi 92,22 poin.

Total volume perdagangan di HoSE mencapai 688,8 juta lembar saham, turun 33% dibandingkan sesi sebelumnya, setara dengan nilai perdagangan VND16.356 miliar, dengan transaksi negosiasi mencapai lebih dari VND2.500 miliar. Nilai perdagangan di HNX dan UPCoM masing-masing mencapai VND1.186 miliar dan VND540 miliar.

Investor asing melakukan penjualan bersih pada sesi 6 Agustus.

Investor asing mencatat penjualan bersih (net sell) sebesar 730 miliar VND hanya di HoSE pada sesi perdagangan hari ini. VJC merupakan saham dengan penjualan bersih tertinggi oleh investor asing, yaitu sekitar 357 miliar VND, dan sebagian besar dilakukan melalui perjanjian. Selain itu,FPT juga mencatat penjualan bersih sebesar 114 miliar VND. Di sisi lain, VNM merupakan saham dengan pembelian bersih tertinggi, yaitu 205 miliar VND. MSN dan HVN masing-masing mencatat pembelian bersih sebesar 42 miliar VND dan 39 miliar VND.

Sumber: https://baodautu.vn/hoi-phuc-sau-phien-hoang-loan-vn-index-lai-vuot-1200-diem-d221776.html