Sebelumnya, iPhone Air mengalami penundaan di pasar Tiongkok. Alasannya adalah karena ponsel pintar ini hanya menggunakan eSIM dan tidak dilengkapi dengan slot SIM fisik. Sementara itu, pemerintah Tiongkok memiliki peraturan ketat untuk perangkat yang hanya mendukung eSIM.

CEO Tim Cook selama kunjungannya ke China (Foto: SCMP).
Operator seluler dan produsen ponsel pintar yang ingin menawarkan eSIM atau model ponsel tanpa slot SIM fisik di pasar ini harus memperoleh lisensi khusus dari pemerintah. Kini, Apple dan operator seluler di Tiongkok akhirnya telah memperoleh semua lisensi yang diperlukan untuk menjual iPhone Air.
CEO Tim Cook secara pribadi melakukan perjalanan ke China untuk mempersiapkan penjualan iPhone Air di negara tersebut, menunjukkan bahwa China masih merupakan pasar yang sangat penting bagi Apple.
Pasar ponsel pintar Tiongkok mengalami penurunan sebesar 3% dibandingkan tahun sebelumnya. Pada kuartal ketiga, vivo naik ke puncak pasar dengan pangsa pasar 18%. Huawei dan Apple masing-masing memegang pangsa pasar 16% dan 15%, diikuti oleh Xiaomi dan OPPO.
iPhone Air akan dijual mulai dari 7.999 yuan (setara dengan 29,5 juta VND) di pasar Tiongkok. Selama kunjungannya, CEO Tim Cook juga tampil dalam siaran langsung penjualan daring Apple di platform media sosial Douyin (TikTok versi Tiongkok).
Sumber: https://dantri.com.vn/cong-nghe/iphone-air-chay-hang-after-ceo-finds-cook-to-china-20251017113240171.htm










Komentar (0)