Melodi lagu daerah Vi dan Giam tentang guru dinyanyikan dengan lancar dan mendalam oleh siswa-siswi Sekolah Dasar Bac Ha, Distrik Thanh Sen. Setiap bait seakan mengenang sosok mereka yang menabur sastra dan ilmu pengetahuan, membangkitkan kebanggaan akan tradisi sejarah tanah air dan bangsa.
Dengan tema " Tanah Pembelajaran Bright Thanh Sen - Pengetahuan Hari Ini, Mimpi Masa Depan" "Pelajaran ekstrakurikuler yang dipersiapkan dengan cermat ini merupakan perjalanan untuk mempelajari sejarah, tradisi, dan tokoh-tokoh terkenal yang mengharumkan nama tanah air. Para siswa tidak hanya menerima pengetahuan, tetapi juga merasakan keindahan budaya rakyat secara mendalam.
Nguyen Phuong Thuy - kelas 4E, Sekolah Dasar Bac Ha, Kecamatan Thanh Sen, berbagi: "Saya merasa sangat senang berpartisipasi dalam kegiatan ekstrakurikuler karena kami tidak hanya bisa bernyanyi bersama orang tua dan guru, tetapi juga bisa lebih memahami sejarah dan nilai-nilai luhur tanah air kami."

Tak kuasa menyembunyikan haru saat mendampingi anaknya dari sesi latihan pertama hingga penampilan di atas panggung, Bapak Truong Quang Duc, salah satu orang tua murid, berbagi: "Ketika saya berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan bermakna ini bersama anak saya, saya melihat anak saya tumbuh dewasa. Saya berharap sekolah akan terus mengadakan lebih banyak kegiatan bermakna seperti ini untuk meningkatkan kecintaan terhadap lagu daerah dan kebanggaan nasional."
Di Sekolah Dasar Cuong Gian 1, Kelurahan Co Dam, suasana dibangkitkan oleh alunan suara yang begitu merdu dan mendalam. Di tengah halaman sekolah, "ruang cagar budaya" direkonstruksi dengan jelas, di mana setiap bunyi genta, setiap irama alat musik seakan mendekatkan para siswa dengan sumber budaya leluhur mereka.
Melodi Vi dan Giam yang sederhana bergema, lalu perlahan berganti menjadi ketukan ca tru yang tinggi dan rendah, sebuah bentuk seni yang dulu dianggap "selektif" bagi pendengar, kini menjadi lebih dekat ketika diajarkan oleh para seniman langsung di halaman sekolah. Pertukaran ini tidak hanya membantu anak-anak mempelajari melodi atau lagu baru. Ini juga merupakan cara bagi budaya rakyat untuk ditaburkan dengan lembut ke dalam jiwa anak-anak, sehingga benih-benih tersebut tumbuh menjadi cinta tanah air, rasa syukur, dan penghargaan atas nilai-nilai yang telah dilestarikan dan dijunjung tinggi oleh banyak generasi.

Le Ly Huynh - kelas 5B, Sekolah Dasar Cuong Gian 1, Kecamatan Co Dam, Provinsi Ha Tinh, dengan penuh semangat berkata: "Sejak kecil, saya sangat menyukai lagu pengantar tidur yang dinyanyikan nenek dan ibu saya. Sejak saat itu, lagu itu merasuk jauh ke dalam alam bawah sadar saya. Kecintaan dan kebanggaan saya terhadap lagu daerah, ca tru..., semakin menyebar dalam diri saya."
Pengrajin Berprestasi Tran Van Dai - Kelurahan Co Dam, Provinsi Ha Tinh, berbagi: "Saya sangat senang anak-anak antusias menerima berbagai jenis seni. Saya berharap dapat terus mendampingi anak-anak lebih banyak lagi untuk menyebarkan nilai-nilai kebaikan."

Belakangan ini, penerapan Surat Resmi 5215 dari Kementerian Pendidikan dan Pelatihan serta resolusi Dewan Rakyat Provinsi Ha Tinh tentang pelestarian warisan, pelestarian dan promosi warisan budaya selalu mendapat perhatian khusus dari sekolah. Banyak unit telah secara proaktif mengembangkan rencana untuk mengintegrasikan warisan ke dalam kegiatan pendidikan, mulai dari pembelajaran berbasis pengalaman hingga kegiatan klub, yang membantu siswa mengaksesnya secara lebih beragam dan teratur. Koordinasi antara sekolah, orang tua, dan pemerintah daerah telah menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertunjukan seni agar dapat dipertahankan secara alami dan berkelanjutan.
Guru Tran Trung Nam, Wakil Kepala Sekolah Dasar Cuong Gian 1, Kelurahan Co Dam, menegaskan: "Ke depannya, kami akan menyelenggarakan berbagai kegiatan bermanfaat bagi guru dan siswa, mengundang para pengrajin untuk mengajar dan mewariskan ilmu pengetahuan, terus mempromosikan model klub, serta melestarikan dan mengembangkan warisan leluhur kami."

Ketika warisan bukan lagi kisah yang jauh, melainkan diangkat di tengah halaman sekolah atau di kelas ekstrakurikuler, kita melihat bahwa seni sungguh telah mengetuk pintu kelas. Pelajaran khusus tak hanya membangkitkan bakat, tetapi juga memupuk kebanggaan dan kecintaan setiap siswa terhadap budaya tanah air mereka, aset berharga dalam perjalanan ilmu pengetahuan hari ini dan impian masa depan.
Sumber: https://baohatinh.vn/khi-di-san-go-cua-truong-hoc-post299667.html






Komentar (0)