Inovasi STEM Petrovietnam: Membina sumber daya manusia sains dan teknologi untuk masa depan

Program pendidikan STEM dipromosikan secara nasional, dengan tanda khusus dari kampanye 'Inovasi STEM Petrovietnam' yang dilaksanakan oleh Grup Industri dan Energi Nasional Vietnam (Petrovietnam).

Sejak jam-jam pertama praktik, perasaan para guru, siswa, dan pemimpin sektor pendidikan menunjukkan bahwa STEM bukan sekadar program sponsor peralatan, tetapi menjadi wadah untuk memupuk pemikiran ilmiah dan kreatif bagi generasi muda, sejalan dengan orientasi "pendidikan adalah kebijakan nasional teratas" yang ditetapkan oleh Partai dan Negara.

Sekretaris Jenderal To Lam, para pemimpin Partai, Negara, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan , dan Petrovietnam di ruang STEM Sekolah Menengah Cau Giay. Foto: Nguyen Hien.

Dari kebijakan partai dan negara hingga tindakan spesifik

Pendidikan STEM adalah metode pendidikan yang bertujuan membekali siswa dengan pengetahuan ilmiah yang berkaitan dengan aplikasi praktisnya. Konten pembelajaran bertema STEM dikaitkan dengan penyelesaian masalah yang relatif tuntas, di mana siswa diorganisir untuk berpartisipasi dalam pembelajaran secara aktif, proaktif, dan mampu menerapkan pengetahuan yang baru dipelajari untuk memecahkan masalah, sehingga berkontribusi pada pembentukan kualitas dan kemampuan siswa.

Dengan makna tersebut, berdasarkan gagasan Sekretaris Jenderal To Lam, Petrovietnam telah memprakarsai pelaksanaan Program "Inovasi STEM Petrovietnam". Program ini diluncurkan secara langsung oleh Sekretaris Jenderal, Perdana Menteri, dan para pemimpin Partai serta Negara pada peringatan 50 tahun Petrovietnam. Dengan tujuan membangun 100 ruang STEM berstandar internasional di 34 provinsi dan kota di seluruh negeri, program ini merupakan proyek pendidikan berskala terbesar yang pernah diinisiasi oleh sebuah perusahaan, sebuah langkah strategis yang penting secara nasional dalam melatih sumber daya manusia di bidang sains dan teknologi, serta berkontribusi pada pembentukan generasi baru warga Vietnam yang berwawasan energi.

Wakil Perdana Menteri Bui Thanh Son dan para delegasi mengunjungi dan mendengarkan pengantar kegiatan di ruang STEM Sekolah Menengah Tay Mo. Foto: Nguyen Hien.

Yang lebih istimewa, implementasi program ini terjadi tepat setelah Politbiro mengeluarkan Resolusi No. 71-NQ/TW tentang terobosan dalam pengembangan pendidikan dan pelatihan. Hal ini juga merupakan langkah proaktif Petrovietnam dalam mengkonkretkan orientasi untuk menjadikan pendidikan sebagai kebijakan nasional utama, penentu masa depan bangsa, yang telah berulang kali ditegaskan oleh para pemimpin Partai dan Negara.

Ruang STEM dalam program ini dirancang berdasarkan model "kecepatan kilat - standardisasi - keberlanjutan", dilengkapi dengan papan interaktif pintar, sistem AI - IoT, Robotics VEX, printer 3D, mesin pemotong CNC, perangkat percobaan energi - lingkungan, yang memenuhi standar referensi internasional seperti FabLab, NGSS, ISTE, CSTA, dan sesuai untuk program pendidikan umum tahun 2018.

"Inovasi STEM Petrovietnam" juga bertujuan untuk mendorong koneksi dan komunikasi antara departemen STEM domestik dan internasional (terutama dengan Singapura), dengan departemen riset di universitas dan lembaga riset di negara ini dalam pelatihan mahasiswa berbakat. Program ini menciptakan kondisi untuk penyelenggaraan klub STEM, kompetisi STEM, bimbingan karier dan kegiatan rintisan, serta sesi berbagi profesional bagi para guru.

Wakil Perdana Menteri Le Thanh Long dan para delegasi berbincang dengan siswa SMA Ham Rong tentang kegiatan di ruang STEM. Foto: Nguyen Hien.

Sejak peluncuran program, selama 2 bulan terakhir, Petrovietnam telah aktif mempromosikan pelaksanaannya, berkoordinasi dengan Departemen Pendidikan dan Pelatihan provinsi/kota untuk meresmikan dan menggunakan puluhan ruang STEM di: Hanoi, Thanh Hoa, Ninh Binh, Hung Yen, Ca Mau, Tuyen Quang...

“Inovasi STEM Petrovietnam”: Peluang untuk berinovasi dalam pengajaran dan pembelajaran

Di SMA Phan Boi Chau - Nam Dong (Lam Dong), lokasi yang dipilih untuk membangun ruang praktik STEM, Kepala Sekolah Bapak Vuong Xuan Trung melihat ini sebagai "kesempatan berharga" bagi sekolah di wilayah yang memiliki banyak kendala dalam hal fasilitas. Menurut Bapak Trung, ruang STEM akan membantu guru memiliki lebih banyak perangkat untuk menerapkan pembelajaran visual, menyelenggarakan proyek penelitian, kompetisi kreativitas remaja, menghubungkan pembelajaran dengan praktik, dan sekaligus mendukung siswa dalam mengarahkan karier masa depan mereka.

Di Hanoi, di Sekolah Menengah Cau Giay, Ibu Nguyen Thi Mai, Wakil Kepala Sekolah, mengatakan bahwa efektivitas pengajaran dan pembelajaran "berubah secara signifikan" setelah ruang kelas tersebut beroperasi. Ruang STEM yang modern memungkinkan para guru untuk menyelenggarakan pembelajaran yang terpadu dan dinamis, memaksimalkan inisiatif dan kreativitas, sekaligus menjadi "landasan peluncuran" bagi arena bermain teknologi seperti Turnamen Robotika Cau Giay VEX IQ 2025.

Di Muong Nhe, di mana sebagian besar siswanya adalah anak-anak etnis minoritas, akses ke model pendidikan STEM dianggap sebagai peluang berharga. "STEM membantu siswa belajar melalui pengalaman dan praktik, menghubungkan pengetahuan dengan realitas, menjadikan pembelajaran lebih nyata. Siswa memiliki akses ke teknologi, teknik, pemrograman, dan peralatan modern, sehingga membentuk keterampilan digital, pemikiran kreatif, dan kepercayaan diri untuk masa depan," ujar Bapak Pham Van Ha, Kepala Sekolah Menengah Atas Berasrama Etnis Muong Nhe. Saat ini, Petrovietnam telah melakukan survei dan memilih lokasi untuk membangun ruang STEM di sini.

Menteri Pendidikan dan Pelatihan Nguyen Kim Son dan Ketua Dewan Direksi Petrovietnam Le Manh Hung mengunjungi ruang STEM di Sekolah Menengah Le Quy Don (Tuyen Quang). Foto: Nguyen Hien.

Dari perspektif manajemen pendidikan, Dr. Dang Van Son (Vietnam STEM Alliance) menilai ruang kelas STEM yang diinvestasikan oleh Petrovietnam sebagai "sekelompok ruang kelas modern, yang mampu memimpin dan meningkatkan landasan bersama", dan menekankan bahwa jika ruang kelas STEM ingin menjadi lingkungan yang inovatif, ruang kelas tersebut perlu disertai dengan pelatihan guru, inovasi penilaian, dan komunikasi untuk mengubah kesadaran sekolah dan orang tua - tidak hanya berhenti pada investasi peralatan.

Di Thanh Hoa, tempat Petrovietnam baru saja meresmikan dua ruang praktik STEM di SMA Ham Rong dan SMA Lam Son untuk Anak Berbakat, Bapak Ta Hong Luu - Pelaksana Tugas Direktur Departemen Pendidikan dan Pelatihan - menilai investasi Petrovietnam dalam sistem ruang STEM sebagai "solusi yang sangat penting untuk merangsang permintaan, menciptakan fondasi bagi daerah-daerah untuk memperluas model pendidikan STEM, dan menghadirkan ruang kelas modern di banyak lembaga pendidikan, termasuk daerah pegunungan".

Bapak Luu menekankan bahwa ini bukan sekadar beberapa ruang kelas baru, melainkan sebuah model yang akan direplikasi di seluruh provinsi. Ruang kelas STEM yang disponsori oleh Petrovietnam diharapkan dapat menciptakan fondasi bagi para guru dan siswa Thanh Hoa untuk terus meraih prestasi tinggi dalam kompetisi sains dan teknologi, serta mengembangkan pemikiran kreatif dan semangat kerja sama tim yang kuat bagi para siswa.

Di tingkat nasional, Resolusi 71-NQ/TW Politbiro dan program Kementerian Pendidikan dan Pelatihan tentang pendidikan STEM menunjukkan bahwa model ini telah menjadi salah satu pilar penting inovasi pendidikan yang fundamental dan komprehensif, dengan persyaratan untuk mengintegrasikan STEM secara erat ke dalam program pendidikan umum 2018 dan strategi untuk mengembangkan sumber daya manusia berkualitas tinggi.

“Inovasi STEM Petrovietnam” dianggap sebagai langkah strategis nasional dalam pelatihan sumber daya manusia di bidang sains dan teknologi. Foto: Nguyen Hien.

STEM adalah “kunci” masa depan bangsa

Berbicara pada Peringatan 50 Tahun Petrovietnam, Sekretaris Jenderal To Lam sangat mengapresiasi inisiatif Grup untuk membangun sistem "ruang pendidikan dan praktik STEM". Ia menekankan bahwa melalui program pendidikan, Petrovietnam telah menghadirkan ruang kelas STEM ke banyak daerah, sehingga membentuk model untuk mengembangkan sumber daya manusia sains dan teknologi di masa depan, sebuah cara untuk memanfaatkan "sumber daya manusia" di era digital.

Dalam hal signifikansi jangka panjang, Sekretaris Jenderal To Lam menekankan bahwa kelas STEM yang diterapkan Petrovietnam akan menjadi "sumber pelatihan sumber daya manusia yang sangat penting untuk sains dan teknologi di era baru"; dari kelas-kelas saat ini, banyak siswa akan tumbuh menjadi insinyur, pekerja terampil, dan tenaga kerja berkualitas tinggi bagi Petrovietnam sendiri dan industri-industri penting lainnya di negara ini.

Pada upacara peresmian dua ruang praktik STEM di Sekolah Menengah Tay Mo dan Sekolah Menengah Tay Mo 3 (Hanoi), Wakil Perdana Menteri Bui Thanh Son menekankan bahwa melengkapi ruang STEM memiliki arti penting yang mendalam dalam konteks Partai dan Negara yang mengeluarkan banyak kebijakan dan keputusan terobosan tentang sains, teknologi, inovasi dan pendidikan dan pelatihan, yang bertujuan untuk mengubah Vietnam menjadi negara maju dan berpendapatan tinggi pada tahun 2045.

Wakil Perdana Menteri mengatakan bahwa ruang STEM adalah "salah satu alat untuk membantu siswa memiliki kondisi belajar terbaik dan paling kreatif untuk berkontribusi pada pembangunan negara", dan sangat menghargai Petrovietnam sebagai contoh nyata dari kebijakan sosialisasi dan diversifikasi sumber daya investasi untuk pendidikan.

STEM adalah metode pendidikan yang bertujuan membekali siswa dengan pengetahuan ilmiah yang terkait dengan aplikasi praktisnya. Foto: Nguyen Hien.

Menekankan orientasi inovasi pendidikan sesuai Resolusi No. 71-NQ/TW Politbiro, pada upacara peresmian 2 ruang STEM di Thanh Hoa, Wakil Perdana Menteri Le Thanh Long menegaskan bahwa pelatihan komprehensif yang menggabungkan "Mempelajari tata krama terlebih dahulu - Mempelajari sastra kemudian", menghubungkan pembelajaran dengan praktik, dan khususnya mengembangkan kapasitas menurut model interdisipliner merupakan tren yang tak terelakkan. Pendidikan STEM khususnya memainkan peran sentral, membantu siswa membekali diri dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam konteks teknologi yang berkembang pesat. Penyelesaian ruang STEM Petrovietnam untuk dua sekolah dalam waktu singkat merupakan bukti rasa tanggung jawab dan kemitraannya dengan sektor pendidikan Provinsi Thanh Hoa.

Mengevaluasi program tersebut, Ibu Pham Thuy Chinh, Wakil Ketua Komite Ekonomi dan Keuangan Majelis Nasional, Delegasi Majelis Nasional Provinsi Tuyen Quang, menegaskan bahwa program "Inovasi STEM Petrovietnam" memiliki signifikansi praktis yang besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan lokal dan mengembangkan sumber daya manusia teknis Vietnam di masa depan. Kegiatan dukungan Petrovietnam senantiasa berlandaskan semangat tanggung jawab masyarakat dan pembangunan berkelanjutan, yang tercermin dalam fokus pada perlindungan lingkungan, restorasi hutan, perbaikan lanskap, dan peningkatan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan operasional proyek jangka panjang.

Menurut Ibu Nguyen Thi Ha, Delegasi Majelis Nasional Provinsi Bac Ninh, inisiatif "100 Ruang Praktik Inovasi STEM dalam 100 Hari" dari Petrovietnam sangat bermakna, menunjukkan visi strategis dan tanggung jawab sosial sebuah perusahaan milik negara terkemuka. Dalam konteks transformasi digital dan transformasi hijau yang menjadi tren tak terelakkan, berinvestasi dalam pendidikan STEM—yaitu melatih siswa dengan kapasitas di bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika—berarti berinvestasi untuk masa depan negara. Program ini tidak hanya berfokus pada fasilitas pendukung, tetapi juga bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang kreatif di mana siswa dapat berlatih, merasakan, dan memupuk hasrat mereka terhadap penemuan ilmiah. Ini merupakan pendekatan modern yang menghubungkan sekolah, bisnis, dan masyarakat, berkontribusi pada pembentukan generasi muda dengan pemikiran inovatif, kemampuan memecahkan masalah, dan adaptasi cepat terhadap teknologi dan pasar tenaga kerja baru.

Setelah lebih dari 2 bulan pelaksanaan, inisiatif “Inovasi STEM Petrovietnam” dianggap sebagai langkah nasional yang strategis dalam melatih sumber daya manusia sains dan teknologi, berkontribusi pada pembentukan generasi baru “warga negara berpengetahuan energi” Vietnam.

Sumber: https://nongnghiepmoitruong.vn/stem-innovation-petrovietnam-uom-mam-nhan-luc-khoa-hoc-cong-nghe-cho-tuong-lai-d785061.html