Upacara penyambutan khidmat untuk Sekretaris Jenderal To Lam dan istrinya dalam kunjungan resmi ke Republik Finlandia

Pada pagi hari tanggal 21 Oktober, di ibu kota Helsinki, upacara penyambutan Sekretaris Jenderal To Lam beserta istrinya, Ngo Phuong Ly, dan delegasi tingkat tinggi Vietnam dalam kunjungan resmi ke Republik Finlandia (20-22 Oktober) atas undangan Presiden Republik Finlandia, Alexander Stubb, digelar dengan khidmat di Istana Kepresidenan. Presiden Alexander Stubb memimpin upacara penyambutan tersebut.

Presiden Republik Finlandia, Alexander Stubb, beserta istri, menyelenggarakan upacara penyambutan resmi bagi Sekretaris Jenderal To Lam beserta istri dalam kunjungan resmi mereka ke Republik Finlandia. (Foto: Thong Nhat/VNA)

Pukul 10.00 (waktu setempat, 14.00 waktu Vietnam), mobil Sekretaris Jenderal To Lam dan istrinya memasuki Istana Kepresidenan. Di tempat parkir, Presiden Alexander Stubb dan istrinya memberikan karangan bunga, berjabat tangan sebagai ucapan selamat datang, dan mengundang Sekretaris Jenderal To Lam dan istrinya, Ngo Phuong Ly, ke tempat penghormatan.

Dalam suasana khidmat, Band Militer memainkan lagu kebangsaan Vietnam dan Finlandia. Selanjutnya, perwakilan dari kedua belah pihak memperkenalkan para delegasi yang hadir dalam upacara tersebut.

Presiden Republik Finlandia, Alexander Stubb, beserta istri, menyelenggarakan upacara penyambutan resmi bagi Sekretaris Jenderal To Lam beserta istri dalam kunjungan resmi mereka ke Republik Finlandia. (Foto: Thong Nhat/VNA)

Ini adalah kunjungan pertama Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam ke Finlandia sejak kedua negara menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1973. Kunjungan ini membawa pesan kasih sayang dan rasa hormat yang tulus dari Partai, Negara, dan rakyat Vietnam terhadap Finlandia, negara yang telah secara aktif membantu Vietnam dalam perjuangan membela Tanah Air di masa lalu dan dalam perjuangan pembangunan dan pengembangan nasional saat ini.

Setelah upacara penyambutan, Sekretaris Jenderal To Lam menandatangani buku tamu di Istana Kepresidenan, mengungkapkan kegembiraannya mengunjungi negara Finlandia yang indah, kreatif, dan manusiawi; dan berterima kasih kepada Presiden, istrinya, dan rakyat Finlandia atas sambutan yang hangat, ramah, dan simpatik.

Vietnam sangat menghargai peran dan hubungan baik dengan Finlandia dan ingin meningkatkan hubungan kedua negara demi kepentingan masing-masing negara; meyakini bahwa kunjungan ini akan memberikan kontribusi positif, membuka lembaran baru dalam hubungan kedua negara, berkontribusi pada perdamaian, stabilitas, dan pembangunan di kawasan dan dunia.

Sekretaris Jenderal To Lam memperkenalkan anggota delegasi Vietnam kepada Presiden Republik Finlandia Alexander Stubb. (Foto: Thong Nhat/VNA)

Finlandia adalah salah satu negara Nordik pertama yang mengakui dan menjalin hubungan diplomatik dengan Vietnam. Selama beberapa dekade, Finlandia telah menjadi mitra penting dalam bantuan pembangunan Vietnam, dengan fokus pada bidang-bidang seperti penyediaan air dan drainase, penanggulangan kemiskinan, perubahan iklim, kehutanan, dan sebagainya, serta memberikan kontribusi penting bagi proses pembangunan ekonomi dan sosial di Vietnam.

Saat ini, Finlandia terus menjadi mitra penting Vietnam di kawasan Nordik.

Perdagangan bilateral antara Vietnam dan Finlandia terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Kerja sama di bidang pendidikan dan pelatihan telah diperluas; lebih dari 2.500 mahasiswa Vietnam belajar di Finlandia di bidang ekonomi, teknologi informasi, pariwisata, dan sebagainya.

Sekretaris Jenderal Lam dan pejabat Finlandia. (Foto: Thong Nhat/VNA)

Kerjasama di bidang lain seperti ilmu pengetahuan dan teknologi, kebudayaan dan olahraga, pariwisata, ketenagakerjaan... telah berkembang positif.

Kunjungan Sekretaris Jenderal To Lam dan delegasi tingkat tinggi Vietnam merupakan kesempatan bagi kedua negara untuk meninjau kembali pencapaian masa lalu dalam kerja sama, serta menetapkan orientasi utama, memperbarui hubungan, menciptakan momentum, dan membawa persahabatan tradisional serta kerja sama multifaset ke tingkat yang lebih tinggi.

Ini juga merupakan kesempatan penting bagi Vietnam untuk meningkatkan kerja sama dengan kawasan Nordik, sekaligus mempromosikan peran Vietnam sebagai jembatan dalam menghubungkan Finlandia dengan ASEAN, dan Uni Eropa dengan ASEAN.

HANH NGUYEN

Sumber: https://nhandan.vn/le-don-trong-the-tong-bi-thu-to-lam-va-phu-nhan-tham-chinh-thuc-cong-hoa-phan-lan-post916902.html