
Sesuai dengan Pasal 31 Keputusan Pemerintah 119/2024/ND-CP yang mengatur pembayaran elektronik untuk lalu lintas jalan raya, pemilik kendaraan harus berkoordinasi dengan penyedia layanan pembayaran penggunaan jalan untuk mengonversi akun pengumpulan tol yang ada sesuai dengan Keputusan Perdana Menteri No. 19/2020 menjadi akun lalu lintas dan menghubungkan sarana pembayaran nontunai dengan akun lalu lintas sebelum 1 Oktober 2025.
Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 119/2024/ND-CP, untuk melakukan pembayaran biaya jalan di gerbang tol dengan metode pembayaran tol elektronik (ETC) tanpa henti, pemilik kendaraan bermotor perlu membuka rekening lalu lintas yang terhubung dengan metode pembayaran non tunai sesuai ketentuan perbankan, tidak lagi hanya menggunakan rekening tol seperti yang berlaku saat ini.
Terkait regulasi pengalihan rekening tol, saat ini rekening tol merupakan rekening lalu lintas dan uang disetorkan untuk melayani pembayaran retribusi jalan. Namun, Kementerian Konstruksi bukanlah unit khusus yang mengelola dana dalam rekening tol.
Dalam proses penyusunan Peraturan Pemerintah Nomor 119, Kementerian Perhubungan (kini Kementerian Pekerjaan Umum) telah bersepakat dengan Bank Negara mengenai metode pengelolaan dengan memisahkan rekening-rekening pembayaran tol menjadi rekening-rekening lalu lintas yang terhubung dengan metode pembayaran non-tunai seperti e-wallet, rekening bank, kartu kredit, dan sebagainya. Pemilik kendaraan bermotor berhak memilih metode pembayaran yang akan dihubungkan dengan rekening-rekening lalu lintas.
Menurut informasi dari Badan Administrasi Jalan Raya Vietnam, terdapat 6,3 juta kendaraan di seluruh negeri yang menggunakan layanan tol ETC, yang mencakup hampir 100% dari total jumlah mobil di seluruh negeri. Namun, sekitar 4 juta orang (sekitar 70% kendaraan yang menggunakan ETC) belum beralih ke akun lalu lintas karena banyak yang belum mengetahui peraturan baru ini.
Sumber: https://baolaocai.vn/ly-giai-viec-chuyen-doi-tai-khoan-thu-phi-sang-tai-khoan-giao-thong-truoc-110-post879417.html
Komentar (0)