Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Tips untuk mencegah cedera saat berlari di musim panas

VnExpressVnExpress18/05/2023

[iklan_1]

Memilih sepatu dan kaus kaki khusus, melakukan peregangan, minum cukup air, dan membatasi panas dapat mengurangi risiko cedera saat berlari di hari musim panas.

Musim panas adalah waktu yang tepat untuk memakai sepatu lari. Olahraga ini membantu Anda banyak berkeringat, melatih jantung dan pernapasan. Namun, jogging untuk bersenang-senang atau lari maraton, jika tidak dilakukan dengan benar, dapat menimbulkan risiko cedera. Berikut beberapa tips untuk membantu semua orang berlari dengan sehat dan aman di hari yang panas.

Pilih sepatu yang tepat : Sepatu yang tua, usang, atau terlalu ketat dapat menyebabkan masalah seperti keseleo pergelangan kaki, tendonitis Achilles, dan bahkan fraktur stres. Sebaiknya pilih sepatu lari yang pas di kaki, tidak menjepit jari kaki, dan memiliki sol yang lembut dan ringan. Sepatu sebaiknya diganti setelah 500 km atau ketika mulai menunjukkan tanda-tanda keausan.

Peregangan menyeluruh : Peregangan sebelum dan sesudah berlari membantu mencegah cedera. Peregangan menghangatkan otot dan meningkatkan jangkauan gerak saat berlari. Gerakan peregangan statis seperti peregangan hamstring, peregangan paha, dan angkat betis juga merupakan gerakan penting bagi pelari.

Hindari berlari saat cuaca sangat panas. Foto: Freepik

Hindari berlari saat cuaca sangat panas. Foto: Freepik

Jangan berlebihan : Anda lebih mungkin kehilangan kekuatan saat berlari di musim panas. Jadi, jangan menetapkan target jarak tempuh harian karena ini dapat membebani tubuh Anda. Ketegangan otot dapat dengan mudah menyebabkan cedera. Pelari perlu memperhatikan daya tahan tubuh mereka, dimulai dengan jarak pendek dan secara bertahap meningkatkannya setiap hari.

Hindari dehidrasi : Tubuh akan kehilangan lebih banyak keringat saat berlari di musim panas. Jika dehidrasi terjadi, pelari dapat mengalami kram. Hal ini meningkatkan risiko cedera seperti kejang otot dan robekan otot. Sebaiknya tingkatkan asupan air sebelum, selama, dan setelah berlari. Jumlah air yang disarankan untuk pelari reguler adalah 200 ml setelah berlari selama 20 menit.

Hindari berlari saat cuaca panas : Suhu ekstrem meningkatkan risiko dehidrasi, sengatan panas, dan masalah kesehatan serius lainnya. Sebaiknya periksa cuaca sebelum berlari, dan tingkatkan frekuensi lari di pagi atau sore hari saat cuaca lebih dingin. Jika Anda harus berlari saat cuaca panas, pastikan untuk tetap terhidrasi dan beristirahatlah jika perlu.

Berhati-hatilah di permukaan yang tidak rata : Permukaan yang tidak rata seperti kerikil, pasir, dan berbagai rintangan dapat meningkatkan risiko terkilirnya pergelangan kaki dan jatuh. Sebaiknya Anda berlari di permukaan yang datar seperti trotoar dan jalan setapak beraspal.

Pilih kaus kaki ortopedi : Kaus kaki ortopedi atau kaus kaki yang dirancang dengan ventilasi membantu meningkatkan sirkulasi, kenyamanan, dan mengurangi risiko cedera.

Anh Chi (Menurut Mayo Clinic )


[iklan_2]
Tautan sumber

Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Tim Vietnam naik ke peringkat FIFA setelah menang atas Nepal, Indonesia dalam bahaya
71 tahun setelah pembebasan, Hanoi tetap mempertahankan keindahan warisannya dalam arus modern
Peringatan 71 Tahun Hari Pembebasan Ibu Kota - membangkitkan semangat Hanoi untuk melangkah mantap menuju era baru
Daerah banjir di Lang Son terlihat dari helikopter

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk