AS berjanji mendukung Vietnam dalam memodernisasi militernya

Amerika Serikat menyambut baik peluang kerja sama pertahanan yang lebih kuat dengan Vietnam dan berkomitmen untuk membantu Vietnam dalam memodernisasi militernya lebih lanjut.

Dalam konferensi pers pada 19 Desember di Pameran Pertahanan Internasional Vietnam 2024, Duta Besar AS untuk Vietnam Marc Knapper menegaskan bahwa pesan "Perdamaian, persahabatan, kerja sama, dan pembangunan" dalam pidato Perdana Menteri Pham Minh Chinh sangat menyentuh hati, terutama di AS.

Duta Besar AS untuk Vietnam Marc Knapper, Komandan Samuel Paparo, dan Wakil Asisten Tetap Menteri Pertahanan untuk Urusan Keamanan Indo- Pasifik Jedidiah Royal (dari kiri ke kanan). FOTO: DAU TIEN DAT

"Partisipasi AS dalam pameran ini menunjukkan komitmen Pemerintah AS dan industri pertahanan AS untuk mendukung Vietnam dalam diversifikasi dan modernisasi militernya. Di saat yang sama, kami berharap perusahaan-perusahaan pertahanan utama kami akan bekerja sama dengan Vietnam dalam berbagai isu potensial seperti produksi bersama dan transfer teknologi," tegas Duta Besar Knapper. Dalam pameran tahun ini, AS memamerkan pesawat serang A-10 Thunderbolt II dan pesawat angkut C-130J. Perusahaan-perusahaan pertahanan AS juga hadir dalam jumlah besar. Duta Besar AS juga menekankan bahwa partisipasi Pemerintah AS dan sektor swasta yang bersejarah dan belum pernah terjadi sebelumnya dalam pameran ini menunjukkan komitmennya kepada Vietnam. Wakil Asisten Menteri Pertahanan untuk Urusan Keamanan Indo-Pasifik, Jedidiah Royal, menegaskan bahwa kehadiran Amerika Serikat yang kuat, dengan skala yang belum pernah terjadi sebelumnya, baik dari segi personel maupun peralatan, di pameran ini dengan jelas menunjukkan komitmen dan dukungan kuat Amerika Serikat untuk Vietnam yang makmur dan mandiri secara umum, dan upaya modernisasi Tentara Rakyat Vietnam secara khusus. "Kami selalu menyambut peluang kerja sama yang lebih erat dengan Vietnam dan negara-negara di kawasan ini, baik secara bilateral maupun multilateral," tegas Bapak Jedidiah Royal. Panglima Komando Indo- Pasifik AS, Laksamana Samuel Paparo, menyatakan keyakinannya bahwa hubungan kerja sama pertahanan antara Amerika Serikat dan Vietnam akan terus berkembang di masa mendatang. Laksamana Samuel Paparo juga menilai: "Vietnam telah berpartisipasi dalam kegiatan bantuan kemanusiaan, tanggap bencana, dan kerja sama kedokteran militer, berkontribusi dalam mempromosikan peran sentral ASEAN, mendorong tatanan internasional berbasis aturan, demi stabilitas, kemandirian, dan pembangunan di kawasan." Sumber: https://thanhnien.vn/my-cam-ket-ho-tro-viet-nam-tang-cuong-hien-dai-hoa-quan-doi-185241219181330567.htm