AS desak Hungaria untuk beri lampu hijau bagi Swedia untuk bergabung dengan NATO; Budapest kecewakan negara-negara yang ingin mendanai Kiev

Pada tanggal 26 Januari, Reuters melaporkan bahwa juru bicara Gedung Putih John Kirby mengatakan AS mendesak Hungaria untuk segera mempromosikan penerimaan Swedia sebagai anggota Organisasi Perjanjian Atlantik Utara (NATO).

AS mendesak Hongaria untuk segera menerima keanggotaan Swedia di NATO. (Sumber: WSJ)

Hungaria menjadi negara NATO terakhir yang belum memberi Swedia lampu hijau resmi untuk menjadi anggota setelah parlemen Turki menyetujui permohonan Stockholm pada tanggal 23 Januari dan Presiden Turki Tayyip Erdogan menandatanganinya pada tanggal 25 Januari.

Dalam berita lain terkait Hongaria, pada hari yang sama, 26 Januari, seorang pejabat senior Uni Eropa (UE) mengatakan bahwa negosiasi untuk meningkatkan bantuan keuangan blok tersebut kepada Ukraina menjadi "lebih rumit" karena Hongaria tidak fleksibel dalam masalah ini.

Hubungan antara Budapest dan Kiev menjadi tegang akibat penentangan Hongaria terhadap pemberian bantuan sebesar 50 miliar euro ($54,3 miliar) kepada Ukraina dari anggaran Uni Eropa pada pertemuan puncak di bulan Desember 2023.

Para pemimpin Uni Eropa akan mencoba lagi untuk mencapai kesepakatan mengenai paket tersebut pada pertemuan puncak lainnya pada tanggal 1 Februari.

Menurut pejabat yang sama, negara-negara yang ingin memberikan bantuan ke Kiev semakin frustrasi dengan sikap Hongaria.

Beberapa gagasan yang diusulkan oleh Perdana Menteri Viktor Orbán, seperti mengharuskan bantuan ke Ukraina ditinjau dan disetujui dengan suara bulat setiap tahun, belum diterima oleh anggota UE lainnya.

Sumber: https://baoquocte.vn/my-keu-goi-hungary-bat-den-xanh-cho-thuy-dien-vao-nato-budapest-khien-cac-quoc-gia-muon-tai-tro-cho-kiev-that-vong-258938.html