Menteri Imigrasi Selandia Baru Erica Stanford mengatakan Pemerintah Selandia Baru mengumumkan kebijakan di atas pada tanggal 2 November dengan tujuan untuk meningkatkan jumlah wisatawan dan mendukung bisnis di kawasan tersebut.
Tiongkok kini menjadi pasar pariwisata terbesar ketiga Selandia Baru, dengan hampir 250.000 kedatangan hingga Juli 2025. Aturan bebas visa yang baru ini diperkirakan akan menarik hingga 50.000 lebih wisatawan Tiongkok setiap tahunnya saat mereka bepergian melalui Australia, ujar Stanford.

Ia mengatakan perubahan tersebut akan menyederhanakan perjalanan, membuatnya lebih mudah dan lebih hemat biaya bagi wisatawan Tiongkok untuk menikmati objek wisata di Selandia Baru.
Ia menambahkan bahwa Pemerintah Selandia Baru juga telah mempercepat waktu pemrosesan visa, yang sekarang rata-rata hanya empat hari, dan menghapus persyaratan penerjemahan dokumen visa turis yang disahkan oleh notaris.
Perjalanan yang lebih nyaman dan lancar akan mendorong lebih banyak wisatawan Tiongkok untuk menjadikan Selandia Baru tujuan mereka berikutnya, kata Menteri Pariwisata dan Layanan Louise Upston.
Sumber: https://congluan.vn/new-zealand-mien-thi-thuc-cho-du-khach-trung-quoc-khi-nhap-canh-tu-uc-10316433.html






Komentar (0)