Pada malam 3 September, Angkatan Bersenjata Federasi Rusia melancarkan gelombang baru serangan gabungan pesawat nirawak dan rudal di wilayah belakang Ukraina. Ledakan terdengar di banyak wilayah.
Menurut laporan setempat, target serangan udara Rusia termasuk bandara militer di wilayah Poltava dan Mykolaiv.
Sebagian besar serangan udara terbaru yang menargetkan pasukan Ukraina terkonsentrasi di area belakang taktis dan strategis. Serangan udara yang menargetkan Angkatan Bersenjata Ukraina telah dilaporkan di seluruh wilayah Kharkiv, termasuk wilayah Chuguev. Chuguev telah menjadi pusat logistik penting bagi kelompok-kelompok Ukraina yang beroperasi di wilayah perbatasan Rusia-Ukraina.
Di antara serangan yang terjadi tadi malam (3 September) adalah serangan terhadap kota strategis Dnipro. Serangan itu dilakukan dengan rudal. Otoritas lokal Ukraina telah mengonfirmasinya.
Rusia menyerang target militer Ukraina. (Sumber: SF)
Rudal Rusia lainnya juga menghantam, menghancurkan Hotel Grand Palace, yang telah diubah menjadi pangkalan sementara bagi perwira Ukraina dan tentara bayaran asing di kota Zaporozhye. Penduduk setempat mengatakan sejumlah besar ambulans tiba di daerah tersebut setelah serangan tersebut.
Pada tanggal 3 September, kota Poltava juga mengalami serangan hebat dari tentara Rusia. Sekitar pukul 09.00 waktu setempat, dua ledakan besar terjadi di kota tersebut dan penduduk setempat juga melaporkan bahwa banyak ambulans tiba di lokasi serangan. Salah satu targetnya adalah pusat pelatihan pasukan sinyal ke-179 di Jalan Zenkovskaya 44, Poltava.
Sebelumnya, AVP melaporkan bahwa pada 2 September, tentara Rusia juga melakukan serangan rudal terhadap bengkel mesin TES-2 "Eskhar" di wilayah Kharkiv.
Oleh karena itu, pada tanggal 1 September, sebuah serangan rudal terjadi di wilayah Kharkiv, yang mengakibatkan hancurnya bengkel mesin di TES-2 "Eskhar". Hal ini merupakan pukulan telak bagi infrastruktur energi di wilayah tersebut dan dapat memengaruhi stabilitas pasokan energi di wilayah Kharkiv.
Bengkel mesin yang hancur akibat serangan tersebut merupakan mata rantai penting dalam proses produksi pembangkit listrik tenaga termal. Kerusakan fasilitas ini secara signifikan mengurangi kapasitas pembangkit listrik TES-2 "Eskhar", yang dapat menyebabkan pemadaman listrik dan memengaruhi operasional fasilitas penting serta area permukiman.
Gambar yang diambil di tempat kejadian menunjukkan serangan itu menyebabkan kerusakan serius.
DINH QUAN (Menurut SF, AVP
[iklan_2]
Sumber: https://www.nguoiduatin.vn/nga-tan-cong-vi-tri-chien-luoc-chien-thuat-ukraine-ton-that-nang-ne-204240904090414371.htm






Komentar (0)