Saat menyampaikan Laporan Penerimaan, Penjelasan dan Revisi Rancangan Undang-Undang tentang Harga (perubahan) di ruang rapat pada sore hari tanggal 19 Juni, Ketua Komite Keuangan dan Anggaran Majelis Nasional Le Quang Manh mengatakan bahwa mayoritas pendapat deputi Majelis Nasional setuju dengan usulan Pemerintah tentang harga untuk layanan angkutan penumpang udara domestik.
Menurut Bapak Manh, Negara akan menetapkan harga tertinggi (harga plafon) untuk layanan angkutan penumpang udara domestik demi menjamin kepentingan rakyat. Komite Tetap Majelis Nasional menyadari bahwa dalam konteks saat ini, daya saing pasar penerbangan masih terbatas, dan upaya harus dilakukan untuk mendorong pengembangan moda transportasi yang sinkron dan modern, terutama ketika kereta api cepat Utara-Selatan belum dikerahkan dan dioperasikan, dan dampak serta konsekuensi dari pencabutan peraturan batas harga belum dikaji.
Anggota Komite Tetap Majelis Nasional, Ketua Komite Keuangan dan Anggaran Majelis Nasional Le Quang Manh (Foto: Quochoi.vn).
Untuk menjamin kemandirian maskapai penerbangan di satu pihak, dan melindungi kepentingan rakyat di lain pihak, Negara tetap perlu menjaga pengaturan harga tertinggi bagi jasa angkutan udara penumpang dalam negeri sebagai alat pengelolaan harga Negara dalam rangka menjamin tanggung jawab Negara dalam menstabilkan pasar, memelihara persaingan yang sehat, dan mendorong pembangunan sosial ekonomi .
Berdasarkan kenyataan, setelah mencermati berbagai pendapat yang berbeda, dan berdasarkan asas keputusan terbanyak, saat ini Panitia Tetap Majelis Nasional meminta kepada Majelis Nasional untuk menetapkan pengaturan penetapan batas atas harga jasa angkutan penumpang udara dalam negeri.
PHAM DUY
Berguna
Emosi
Kreatif
Unik
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)