
Performa Manchester City vs Everton
Setelah awal yang tidak memuaskan, Man City secara bertahap menunjukkan mengapa para pakar sepak bola Inggris belum dapat menyingkirkan mereka dari perlombaan kejuaraan.
Dalam 4 putaran terakhir, meski harus menghadapi lawan tangguh seperti Man United atau Arsenal, tim di bawah pelatih Pep Guardiola tetap memperoleh poin absolut 10/12.
Berkat peningkatan tersebut, The Citizens naik ke posisi ke-5 dengan 13 poin, hanya terpaut 3 poin dari posisi teratas yang dipegang Arsenal.
Perebutan gelar juara tentu akan semakin panas mengingat sang juara bertahan, Liverpool, terus menerus menderita kekalahan.
Menyambut Everton, tim tuan rumah Etihad tentu saja mengincar kemenangan 3 poin penuh.
Sejak kekalahan tak terduga 0-4 di Goodison Park pada Januari 2017, Man City terus menerus melampiaskan kemarahan mereka kepada rival sekota pelabuhan mereka.
Dalam 16 pertemuan terakhir kedua tim, Man Xanh menang 14 kali dan hanya seri 2 kali.
Dari jumlah tersebut, lebih dari 85% kemenangan memiliki selisih 2 gol atau lebih.
Ini adalah rekor tak terkalahkan terpanjang keempat Citizens melawan satu lawan di era Liga Primer, di belakang Fulham (20), West Brom dan West Ham (keduanya 19).
Belum lagi, performa kandang raksasa Manchester saat ini juga sangat impresif. Sebelum putaran ke-7, tim tuan rumah telah memenangkan 8/9 pertandingan kandang terakhir, mencetak 23 gol dan hanya kebobolan 7 gol.
Menurut statistik pada tahun kalender 2025, Man City adalah tim dengan skor rata-rata tertinggi di turnamen (53 poin setelah 26 pertandingan, setara dengan 2,04 poin/pertandingan).
Perubahan pendekatan Pep terhadap permainan, dengan kemauan untuk bermain bertahan saat diperlukan, membantu Man City menjadi lebih fleksibel dan tidak terduga.
Namun, meremehkan Everton adalah sebuah kesalahan. Dalam 3 kunjungan terakhir ke Etihad, tim tamu hanya kalah 1 kali dan seri 2 kali (semuanya dengan skor 1-1). Di bawah asuhan pelatih David Moyes, kubu Liverpool yang berjuluk "The Blues" menunjukkan wajah yang lebih keras.

Di babak terakhir, Everton mengakhiri rekor tak terkalahkan Crystal Palace dalam 19 pertandingan dengan kemenangan 2-1. The Toffees telah menang 3 kali, seri 2 kali, dan kalah 2 kali setelah 7 babak, saat ini berada di peringkat ke-8.
Dibandingkan dengan saat Everton berjuang di grup degradasi pada musim kedua musim lalu, posisi Everton saat ini tentu saja berkat usaha keras Moyes. Terutama ketika tim kota pelabuhan itu tidak terlalu banyak berbelanja di bursa transfer musim panas.
Namun, meninggalkan Etihad dengan poin di tangan bukanlah hal yang mudah. Everton tidak menunjukkan performa terbaiknya saat bertandang. Dalam 4 pertandingan tandang sejak awal musim, tim tamu hanya menang 1 kali (menyalip tim juru kunci Wolves) dan kalah 3 kali.

Jadwal Pekan 8 Liga Primer Inggris 2025/26: Pertarungan Sengit Liverpool vs Man United
Informasi skuad Man City vs Everton
Man City: Omar Marmoush, Rayan Ait-Nouri, dan Abdukodir Khusanov masih absen karena cedera. Kemungkinan bermainnya konduktor Rodri masih belum jelas.
Everton: Jack Grealish absen karena masa peminjamannya dari Man City. Michael Keane, Jarrad Branthwaite, dan Merlin Rohl cedera.
Perkiraan susunan pemain Man City vs Everton
Man City: Donnarumma; Khusanov, Dias, Gvardiol, O'Reilly; Gonzalez; Bernardo, Foden, Reijnders, Doku; Haaland
Everton: Pickford; O'Brien, Keane, Tarkowski, Mykolenko; Gueye, Garner; Dibling, Dewsbury-Hall, Ndiaye; Beto
Prediksi: 2-0
Sumber: https://baovanhoa.vn/the-thao/nhan-dinh-tran-dau-man-city-vs-everton-21h00-ngay-1810-khi-etihad-tro-lai-nhip-nhang-175449.html






Komentar (0)