Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida berjanji untuk terus memberikan bantuan rekonstruksi kepada Ukraina yang dilanda perang, memanfaatkan pengalaman pemulihan pascagempa di negara tersebut, Kyodo melaporkan.
Menurut pemerintah Jepang, program rekonstruksi di Ukraina meliputi pembangunan kembali infrastruktur, pembersihan ranjau, perluasan pertanian , peningkatan situasi kemanusiaan, pengembangan bioteknologi, industri dan teknologi informasi, serta penguatan tata kelola.
Perdana Menteri Jepang menambahkan bahwa kedua negara akan menandatangani perjanjian penghapusan pajak berganda dan memulai negosiasi untuk mengubah perjanjian investasi guna memfasilitasi partisipasi perusahaan Jepang dalam proyek rekonstruksi di Ukraina.
Konferensi tersebut, yang dihadiri oleh sekitar 300 pejabat pemerintah dan bisnis dari Jepang dan Ukraina, diadakan di tengah meningkatnya kekhawatiran bahwa dukungan untuk Kiev dari negara-negara Barat dapat memudar.
HUY QUOC
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)