Daun perilla memiliki rasa yang harum, hangat dan mengandung banyak senyawa tanaman bermanfaat, seperti asam lemak omega-3 dalam bentuk ALA, polifenol, flavonoid dan antioksidan kuat lainnya, menurut situs web kesehatan Medical News Today (UK).
Teh daun perilla kaya akan antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan.
FOTO: AI
Dalam sebuah studi yang diterbitkan dalam Jurnal Masyarakat Kimia Pangan Jepang , para ilmuwan Jepang menggunakan bubuk daun perilla yang dipanaskan dalam microwave dengan tekanan rendah. Mereka kemudian memberikan bubuk daun perilla ini kepada tikus dengan sindrom metabolik selama 14 minggu. Hasilnya menunjukkan bahwa kadar trigliserida darah, kolesterol total, tekanan darah, dan oksidasi lipid dalam darah tikus menurun secara signifikan.
Menggunakan daun perilla dengan benar dapat mencegah penyakit berikut:
Penyakit kardiovaskular
Dengan kemampuan menurunkan kolesterol "jahat" LDL, kolesterol total, trigliserida, dan stres oksidatif, teh daun perilla dapat membantu mencegah penyakit arteri koroner, aterosklerosis, dan infark miokard. Asam lemak omega-3 dalam daun perilla juga berkontribusi menjaga tekanan darah tetap stabil, meningkatkan kesehatan endotel, dan melawan peradangan pada pembuluh darah.
Sindrom metabolik
Sindrom metabolik adalah sekumpulan gangguan seperti hiperlipidemia, tekanan darah tinggi, resistensi insulin, kelebihan berat badan, dan obesitas. Penelitian juga menunjukkan bahwa daun perilla membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa teh daun perilla dapat membantu mencegah sindrom metabolik.
Peradangan kronis dan degenerasi
Banyak penyakit degeneratif kronis seperti aterosklerosis, penyakit Alzheimer, dan penyakit hati berlemak non-alkohol melibatkan peradangan kronis dan stres oksidatif. Daun perilla, dengan sifat antioksidan dan anti-inflamasinya, membantu meminimalkan kerusakan sel, mengurangi radikal bebas, dan mendukung perlindungan jaringan di hati, otak, dan endotelium vaskular.
Untuk membuat teh perilla, Anda bisa menggunakan daun segar atau kering. Jika menggunakan daun segar, cuci bersih. Masukkan daun ke dalam air panas sekitar 90-100°C dan seduh selama 5-10 menit. Jika ingin meningkatkan kandungan senyawa aktif, pilihlah daun perilla ungu, bukan perilla hijau. Daun ungu seringkali lebih kaya akan antioksidan polifenol.
Keuntungan menggunakan daun segar adalah teh perilla memiliki aroma segar dan minyak esensial yang utuh. Namun, kandungan antioksidan polifenolnya mudah diencerkan dan berubah tergantung kesegaran daunnya. Sementara itu, menggunakan daun kering, biasanya dikeringkan ringan, dijemur, atau dikeringkan dengan tekanan rendah, nutrisi dalam daun lebih terkonsentrasi, lebih stabil, lebih mudah diawetkan, dan seringkali memiliki kandungan antioksidan polifenol dan flavonoid yang lebih tinggi ketika digunakan sebagai teh, menurut Medical News Today .
Sumber: https://thanhnien.vn/nhieu-loi-ich-tu-tra-la-tia-to-185250920183305595.htm
Komentar (0)