Sebagai salah satu pembunuh berantai paling terkenal di Kanada, Pickton dihukum pada tahun 2007 karena membunuh pecandu narkoba dan pekerja seks komersial serta memutilasi tubuh mereka di peternakan babi miliknya di British Columbia, provinsi paling barat Kanada.
Pickton dinyatakan bersalah atas pembunuhan enam wanita, beberapa di antaranya jasadnya ditemukan di propertinya dekat Vancouver, British Columbia. Setelah dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, jaksa menuduhnya melakukan 20 pembunuhan tambahan.
Robert William Pickton. Foto: Reuters
Otoritas pemasyarakatan Kanada mengatakan Pickton meninggal setelah diserang pada 19 Mei di penjara Quebec, tempat ia menjalani hukumannya. Setelah penyerangan itu, pelaku dibawa ke rumah sakit untuk perawatan.
Para korban Pickton termasuk di antara lebih dari 60 wanita yang menghilang di lingkungan Downtown Eastside Vancouver yang miskin dan penuh dengan narkoba selama satu dekade, hingga Pickton ditangkap pada awal tahun 2002.
Sisa-sisa jenazah atau DNA dari 33 wanita, banyak di antaranya penduduk asli, ditemukan di peternakan babi Pickton di Port Coquitlam, sekitar 25 kilometer sebelah timur pusat kota Vancouver.
Pada tahun 2016, sebuah buku yang diduga ditulis oleh Pickton dihapus dari Amazon hanya beberapa jam setelah mulai dijual. Dalam buku tersebut, pembunuh berantai itu mengklaim tidak bersalah dan bahwa ia telah dijebak oleh polisi. Penerbit buku tersebut meminta maaf kepada keluarga para korban.
Ngoc Anh (menurut Reuters)
Sumber: https://www.congluan.vn/robert-pickton--ke-giet-nguoi-hang-loat-khet-tieng-o-canada-bi-ban-tu-sat-hai-post297694.html






Komentar (0)