Sebelumnya, Ronaldo terancam larangan bermain 3 pertandingan karena menyikut pemain Republik Irlandia Dara O'Shea, yang berujung pada kartu merah dari wasit.
Ronaldo tidak bermain di babak final kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Portugal dan Armenia. Namun, striker kelahiran 1985 ini berisiko terkena larangan bertanding dua pertandingan lagi, yang berarti ia tidak akan bisa bermain di pertandingan pembuka Portugal di putaran final Piala Dunia tahun depan.

Ronaldo dijatuhi hukuman larangan bermain satu pertandingan dan larangan bermain dua pertandingan oleh FIFA setelah menyikut pemain Republik Irlandia (Foto: Getty).
Namun pada tanggal 25 November, FIFA memutuskan untuk menghukum Ronaldo hanya dengan larangan bermain satu pertandingan, beserta larangan bermain dua pertandingan dalam kurun waktu satu tahun, namun larangan bermain tersebut akan langsung berlaku apabila CR7 tetap melakukan pelanggaran selama masa percobaan.
"Jika Cristiano Ronaldo melakukan pelanggaran lebih lanjut dengan sifat dan tingkat keparahan yang sama selama masa percobaan, skorsing yang tercantum dalam keputusan disiplin akan dianggap otomatis dicabut dan dua pertandingan tersisa akan segera diberlakukan," kata FIFA dalam sebuah pernyataan.
Keputusan FIFA juga menimbulkan banyak kontroversi ketika banyak pihak berpendapat bahwa badan sepak bola dunia tersebut menciptakan preseden yang belum pernah terjadi sebelumnya yang menguntungkan superstar Portugal tersebut. "Dalam keadaan normal, superstar Portugal itu harus absen setidaknya dua pertandingan, tetapi tidak ada yang normal ketika berbicara tentang Ronaldo," komentar Sky Sport.
Jika tidak ada yang salah Juni mendatang, Ronaldo akan mengukir sejarah dengan bermain di Piala Dunia keenamnya. Sebelumnya, superstar nomor 7 ini bermain di Piala Dunia 2006, 2010, 2014, 2018, dan 2022.
Rekor 6 penampilan di Piala Dunia sangat sulit dipecahkan. Hal ini dikarenakan pemain harus bermain secara profesional dan dipanggil ke tim nasional setidaknya selama 20 tahun. Di saat yang sama, tim juga perlu memastikan dapat berpartisipasi dalam 6 Piala Dunia berturut-turut.
Saat ini, hanya Messi yang berpeluang mengukir sejarah seperti Ronaldo ketika tim Argentina meraih tiket ke Piala Dunia. El Pulga juga berpartisipasi di Piala Dunia 2006, 2010, 2014, 2018, dan 2022. Di Piala Dunia 2022, pemain bernomor punggung 10 ini turut membantu Argentina menjuarai Piala Dunia.
Kedua superstar top dunia ini telah mengonfirmasi bahwa Piala Dunia 2026 akan menjadi turnamen besar terakhir dalam karier mereka. Oleh karena itu, mereka bertekad untuk bersinar terang di turnamen ini. Khususnya, CR7 sangat ingin mengakhiri kariernya dengan gelar juara Piala Dunia agar bisa menjadi sempurna seperti Messi.
Sumber: https://dantri.com.vn/the-thao/ronaldo-bat-ngo-duoc-fifa-uu-ai-san-sang-tung-hoanh-o-world-cup-2026-20251126073047242.htm






Komentar (0)