Saat ini, di situs jejaring sosial seperti Facebook dan Instagram, muncul fenomena yang banyak menyedot perhatian masyarakat daring, yaitu tren "tidur 5 hari 5 malam pada kesempatan 30 April - 1 Mei".
Tren baru ini telah menarik banyak pendaftaran dan dibagikan secara luas di jejaring sosial dengan komentar-komentar heboh seperti "tidur 5 hari 5 malam di Georgia", "menunggu liburan hanya untuk tidur".
Banyak pengikut media sosial menganggapnya lucu, menenangkan, menciptakan gelombang positif, dan menekankan pentingnya istirahat.
Oleh karena itu, banyak orang berpikir bahwa daripada merencanakan perjalanan atau berpartisipasi dalam aktivitas luar ruangan, mereka dapat memilih untuk menghabiskan waktu beristirahat dan memulihkan kesehatan melalui tidur.
Aplikasi pemesanan hotel terkemuka di dunia yang berkantor pusat di Belanda, Booking, baru-baru ini mengumumkan 10 destinasi di kawasan Asia- Pasifik tempat wisatawan paling ingin bepergian untuk tidur.
Vietnam menduduki peringkat ke-6, bersama dengan Singapura, dengan 67% responden mengatakan tujuan utama perjalanan mereka adalah untuk menikmati tidur nyenyak tanpa gangguan.
Tiongkok daratan berada di posisi pertama dengan 83% pemilih. Hong Kong berada di posisi kedua dengan 76%, diikuti Thailand (75%), Korea Selatan (70%), India (68%), Singapura (67%), Taiwan (55%), Australia (53%), dan Jepang (51%).

Wisata tidur diprediksi akan menjadi tren populer di masa depan. Fakta bahwa hampir 67% wisatawan Vietnam mencari liburan hanya untuk tidur nyenyak menunjukkan bahwa industri pariwisata Vietnam perlu berubah. Fasilitas akomodasi perlu menyediakan lebih banyak fasilitas dan layanan yang nyaman untuk memberikan wisatawan liburan yang sehat dan santai.
Wisata tidur juga diperkirakan menjadi salah satu tren perjalanan terbesar di tahun 2024.
Pada tanggal 21 Maret, TechRadar - sebuah publikasi Future Publishing di Inggris - membagikan konten laporan tentang tren perjalanan yang dilakukan oleh grup hotel Hilton, berdasarkan survei terhadap 10.000 orang dari 9 negara.
Laporan tersebut menyatakan bahwa alasan utama wisatawan ingin bepergian adalah untuk "mengisi ulang tenaga dan beristirahat." Wisata tidur dan kesempatan untuk tidur nyenyak mendorong pilihan liburan wisatawan – mulai dari cara berkemas hingga tempat menginap.
Sementara itu, Booking.com menawarkan daftar lima destinasi yang disarankan dengan kualitas udara yang baik, masakan yang lezat dan lezat, iklim yang menyenangkan, dan pemandangan alam yang indah yang membantu tamu tertidur dengan mudah.
Rekomendasi teratas adalah Dalat, yang memiliki suhu sejuk sepanjang tahun, udara segar, makanan lezat, dan Da Nang dengan banyak resor tenang yang menyediakan layanan nyaman, serta iklim yang dekat dengan laut. Empat destinasi lainnya adalah: Tam Dao, Suzhou, Tiongkok, Bali, Indonesia, dan Koh Samui, Thailand.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)