Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Mengapa ekonomi China mengalami pemulihan yang ajaib pada kuartal pertama tahun 2024?

Báo Công thươngBáo Công thương20/04/2024

[iklan_1]

Menurut Global Times, produk domestik bruto (PDB) Tiongkok pada kuartal pertama tahun ini mencapai 29,63 triliun yuan, naik 5,3% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Indeks Manajer Pembelian (PMI) manufaktur Tiongkok kembali tumbuh pada bulan Maret, sementara PMI jasa mencapai titik tertinggi sejak Juli 2023.

Vì sao nền kinh tế Trung Quốc có sự phục hồi diệu kì trong quý I/2024?
Para seniman menampilkan tari naga di Shanghai, Tiongkok. Sumber foto: Raul Ariano, Bloomberg

Perekonomian Tiongkok juga menunjukkan tanda-tanda menggembirakan lainnya. Dari Januari hingga Maret, investasi aset tetap negara tersebut meningkat 4,5% year-on-year, naik lebih dari 1,5% dari tahun sebelumnya. Pada kuartal pertama, penjualan ritel barang konsumsi juga meningkat 4,7% year-on-year, dan penjualan ritel daring meningkat 12,4%.

Meskipun menghadapi kesulitan baru-baru ini, investor asing tetap yakin terhadap pasar Tiongkok. Menurut Global Times, Tiongkok telah memobilisasi lebih dari 100 miliar yuan investasi asing pada kuartal pertama tahun ini. Lembaga keuangan internasional seperti Goldman Sachs dan Citi Group telah menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Tiongkok pada tahun 2024.

Dari mana datangnya pemulihan ekonomi China?

Menurut Global Times, pemulihan ekonomi Tiongkok berasal dari kebijakan penyesuaian dan peningkatan struktur ekonomi serta transisi ke pendorong pertumbuhan baru. Secara spesifik, tiga faktor utama yang berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi Tiongkok meliputi peningkatan investasi di industri teknologi tinggi dan sektor swasta, serta perubahan kebiasaan konsumen.

Inti dari pemulihan ekonomi Tiongkok adalah dorongan pemerintah untuk berinvestasi di industri berteknologi tinggi seperti kecerdasan buatan (AI) dan 5G. Pada kuartal pertama, investasi di industri berteknologi tinggi meningkat sebesar 11,4% year-on-year, dengan investasi di sektor manufaktur kedirgantaraan dan manufaktur komputer serta peralatan kantor masing-masing meningkat sebesar 42,7% dan 11,8%. Hasilnya, industri berteknologi tinggi ini tidak hanya berkontribusi pada transformasi industri tradisional, tetapi juga meletakkan fondasi bagi pengembangan industri baru di masa depan.

Meningkatnya pendapatan per kapita juga berperan dalam mendorong pertumbuhan konsumsi dan memperbaiki struktur ekonomi. Pada kuartal pertama, pendapatan per kapita di Tiongkok meningkat sebesar 6,2% year-on-year, bahkan lebih cepat daripada pertumbuhan PDB. Dengan peningkatan pendapatan ini, konsumen Tiongkok secara bertahap mengubah kebiasaan konsumsi mereka, dari memilih barang murah yang diproduksi massal menjadi produk yang lebih personal dan berkualitas tinggi.

Pemerintah Tiongkok juga menciptakan kondisi yang mendukung pengembangan investasi sektor swasta. Dalam dua bulan pertama tahun 2024, investasi swasta menyumbang 52,6% dari total investasi nasional, naik 2,2% dibandingkan periode yang sama tahun 2023. Para ahli meyakini bahwa penerapan kebijakan untuk mendukung ekonomi swasta akan meletakkan dasar bagi modernisasi dan pembangunan ekonomi berkualitas tinggi di Tiongkok.

Kesulitan masih dihadapi perekonomian Tiongkok

"Meskipun awal kuartal pertama berjalan baik, Tiongkok masih menghadapi sejumlah kesulitan dan tantangan," ujar para ahli dari Global Times. Kesulitan-kesulitan ini meliputi rendahnya ekspektasi publik dan situasi politik dunia yang semakin kompleks dan tidak stabil. Namun, para ahli tetap optimistis terhadap pertumbuhan ekonomi Tiongkok yang stabil dan berjangka panjang di masa mendatang.

Shuli Ren, analis keuangan di Bloomberg, lebih pesimistis terhadap masa depan ekonomi Tiongkok. Meskipun ekspor teknologi tinggi, terutama kendaraan listrik, merupakan pendorong utama ekonomi Tiongkok, masa depan industri ini masih dipertanyakan, menurut Shuli Ren. Di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan dan proteksionisme, politisi seperti Kanselir Jerman Olaf Scholz dan Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengungkapkan kekhawatiran mereka tentang output industri yang sangat besar.

Selain itu, menurut Shuli Ren, pemerintah Tiongkok memprioritaskan nilai tambah di setiap industri tanpa memperhitungkan permintaan pembeli. Menurut data Bloomberg, persediaan di Tiongkok meningkat 6,8% pada Februari tahun ini dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Di masa mendatang, jika perusahaan berfokus pada penjualan produk inventaris sebelum memproduksi lebih banyak, hal ini akan menekan PDB Tiongkok.

Namun, Ibu Shuli Ren juga mengatakan bahwa dalam konteks ekonomi Tiongkok yang sedang mengalami perubahan struktural, menentukan apakah ekonomi negara tersebut sedang tumbuh atau menurun menjadi semakin sulit. Beliau juga menyarankan para analis untuk meneliti dan meninjau data-data kecil, serta bersikap skeptis terhadap tuduhan rekayasa atau pemalsuan statistik.


[iklan_2]
Sumber

Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Musim gugur yang lembut di Hanoi melalui setiap jalan kecil
Angin dingin 'menyentuh jalanan', warga Hanoi saling mengundang untuk saling menyapa di awal musim
Ungu Tam Coc – Lukisan ajaib di jantung Ninh Binh
Sawah terasering yang sangat indah di lembah Luc Hon

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

MENENGOK KEMBALI PERJALANAN KONEKSI BUDAYA - FESTIVAL BUDAYA DUNIA DI HANOI 2025

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk