Vietnam merupakan tujuan favorit utama wisatawan Australia.

Data Biro Statistik Australia (ABS) menunjukkan bahwa jumlah pengunjung Australia ke Vietnam telah melampaui semua tujuan internasional populer lainnya, meningkat sebesar 54% pada kuartal pertama tahun 2025 dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019.

Sebuah artikel yang diposting di Sky News memuji pariwisata Vietnam. (Sumber: Sky News)

Menurut seorang reporter VNA di Sydney, Sky News (Australia) baru-baru ini menerbitkan sebuah artikel yang menyatakan bahwa ketika wisatawan Australia ingin mencari "petualangan budaya yang bermakna," Vietnam berada di urutan teratas daftar mereka karena pariwisata di negara Asia Tenggara ini berkualitas baik dan lebih murah daripada tujuan populer lainnya.

Menurut situs berita tersebut, Vietnam dianggap sebagai negara yang dinamis, penuh vitalitas, dan kaya akan identitas budaya.

Data terbaru tahun ini dari Biro Statistik Australia (ABS) menunjukkan bahwa jumlah pengunjung Australia ke Vietnam telah melampaui semua tujuan internasional populer lainnya, meningkat sebesar 54% pada kuartal pertama tahun 2025 dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019.

Ibu Nicole Newport, Direktur Penjualan untuk Oseania di InsideAsia Tours, mengatakan ada "bukti jelas" bahwa Vietnam dengan cepat menjadi tujuan wisata populer dan memperkirakan tren ini akan terus berlanjut di masa mendatang.

Menurutnya, dengan letak geografisnya yang dekat dengan Australia dan kaya akan pengalaman, mulai dari kota-kota bersejarah, pasar-pasar yang ramai hingga pemandangan alam yang megah, keberagaman lanskapnya membuat kunjungan ke Vietnam dapat memberi pengunjung perasaan menjelajahi banyak negara.

Selain itu, kata Ibu Newport, lebih dari sebelumnya, lebih banyak wisatawan mencari perjalanan eksplorasi budaya yang bermakna yang melampaui rute wisata biasa.

Menurut Travel Money Oz, faktor lain yang menjadikan Vietnam tujuan menarik bagi wisatawan Australia adalah nilai tukar antara dolar Australia (AUD) dan mata uang Vietnam.

Seorang juru bicara Travel Money Oz mengatakan Vietnam secara konsisten menawarkan nilai yang luar biasa kepada wisatawan Australia.

Dengan nilai tukar AUD yang terus menguat terhadap Dong Vietnam dalam beberapa bulan terakhir, pengunjung dapat menikmati lebih banyak keuntungan. Hal ini berdampak langsung pada anggaran wisatawan, dengan biaya rata-rata makan atau naik taksi sekitar AUD5, dan sebotol air murni 1 liter sekitar 80 sen.

Perusahaan perjalanan Klook juga melaporkan lonjakan hingga 250% dalam pemesanan hotel di Vietnam dari Maret hingga Juni 2025 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Destinasi yang paling banyak dicari di Vietnam meliputi Kota Ho Chi Minh, Hanoi , Da Nang, Teluk Ha Long, dan Hoi An.

(TTXVN/Vietnam+)

Sumber: https://www.vietnamplus.vn/viet-nam-la-diem-duoc-ua-thich-hang-dau-cua-du-khach-australia-post1049485.vnp