VinFast baru saja membunyikan bel pembukaan di Nasdaq Global Select Market, secara resmi menjadi perusahaan publik di bursa saham AS.
Saham VFS dibuka pada sesi perdagangan perdana di Nasdaq dengan harga $22. Dengan sekitar 2,3 miliar lembar saham beredar, kapitalisasi produsen kendaraan listrik ini diperkirakan mencapai sekitar $50 miliar. VinFast telah menjadi merek Vietnam dengan nilai kapitalisasi terbesar yang tercatat di bursa saham AS hingga saat ini.
Setelah 15 menit pertama perdagangan, saham VFS milik VinFast turun ke sekitar $17, tetapi kemudian dengan cepat pulih. Pada pukul 21.00 waktu Vietnam, VFS mencapai puncaknya di $23,11 per saham.
VinFast resmi diperdagangkan di pasar saham AS mulai 15 Agustus. Tangkapan layar.
Pada upacara pembunyian lonceng di AS malam ini, Ibu Le Thi Thu Thuy, CEO Global VinFast, mengatakan bahwa keberhasilan pencatatan VinFast akan menciptakan fondasi yang kokoh bagi tujuan mempopulerkan kendaraan listrik yang cerdas, aman, dan ramah lingkungan, memenuhi komitmen mereka terhadap revolusi mobilitas berkelanjutan dalam skala global.
Menurut Ibu Thuy, acara hari ini juga membuka akses ke pasar modal terbesar di dunia dan merupakan arah penting bagi pengembangan perusahaan di masa depan.
"Kami berharap kisah VinFast akan menginspirasi dan membuka banyak peluang bagi merek-merek Vietnam untuk menjangkau dunia," ujarnya.
Perusahaan akan terus dipimpin oleh CEO global Le Thi Thu Thuy. Beliau akan didukung oleh tim manajemen senior yang berpengalaman luas di berbagai bidang. Perwakilan Black Spade akan bertindak sebagai konsultan untuk pengembangan global merek VinFast dan mendukung upaya menarik investor.
Per 30 Juni, VinFast telah mengirimkan sekitar 19.000 mobil listrik, termasuk model VF e34, VF 5, VF 8, dan VF 9. VinFast akan terus meluncurkan VF 6, VF 7, dan VF 3 di Vietnam dan pasar internasional.
Di Vietnam, VinFast telah membangun jaringan stasiun pengisian daya yang mencakup 63 provinsi dan kota. Secara global, VinFast memiliki 122 ruang pamer dan bengkel servis. Mereka juga baru saja memulai pembangunan pabrik mobil listrik di AS pada 28 Juli, menandai langkah baru dalam rencana mereka untuk mengembangkan pasar dan mencapai swasembada pasokan di kawasan Amerika Utara.
Minh Son
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)