Bukan kebetulan jika semakin banyak pemilik Vision Pro yang menggunakan media sosial untuk mengumumkan pengembalian perangkat wearable seharga $3.500 tersebut kepada Apple. Kebijakan Apple mengizinkan pengembalian produk apa pun dalam waktu 14 hari setelah pembelian, dan mereka yang membeli Vision Pro telah memanfaatkan kesempatan tersebut.

tas vison pro 1536x1152.jpg
Para pembeli awal Vision Pro telah mulai mengemas perangkat mereka untuk dikembalikan ke Apple. (Foto: Cult of Mac)

Ketidaknyamanan adalah alasan yang paling sering disebutkan untuk mengembalikan Vision Pro. Orang-orang melaporkan sakit kepala dan mabuk perjalanan saat memakai perangkat tersebut. Bobot headset—terutama saat hampir ke depan—merupakan kekurangan lainnya. Parker Ortolani, manajer produk di The Verge, berpendapat bahwa memakai Vision Pro dapat menyebabkan "mata berdarah". Faktanya, pengalaman ini tidak hanya terjadi pada headset VR mana pun.

Di media sosial, Ortolani berbagi bahwa meskipun pengalamannya cukup mirip dengan yang ia harapkan, ia merasa terlalu tidak nyaman untuk memakai Vision Pro, bahkan untuk waktu yang singkat, karena berat dan desain talinya. "Saya ingin menggunakannya tetapi takut memakainya," tulisnya. Selain itu, perangkat yang mahal itu juga menyebabkannya sakit kepala dan mata tegang.

Perangkat kerasnya bukan satu-satunya masalah. Keluhan lainnya adalah Vision Pro tidak menawarkan fitur produktivitas yang memadai untuk harganya. Seorang pengguna Threads mengatakan layarnya membuat mereka pusing, tetapi kurang praktis untuk bekerja. Teknisi lain berbagi di X bahwa tidak banyak yang bisa dicoba, jadi ia mengemasnya untuk dikembalikan dalam waktu dua jam setelah membuka kotaknya.

Bagi Carter Gibson, seorang manajer senior di Google, berinteraksi dengan jendela dan mengelola berkas menghambat produktivitas. Sulit untuk melakukan banyak tugas sekaligus di antara "jendela", dan beberapa jenis berkas tidak didukung, sehingga mustahil untuk membuat tayangan slide semudah menggunakan tetikus dan kibor.

Belum jelas bagaimana imbal hasil dari para pembeli awal Vision Pro ini akan memengaruhi pembelian perangkat di masa mendatang, dengan beberapa mengatakan mereka masih bersemangat untuk mencoba Vision Pro generasi kedua. Apple belum merilis angka mengenai tingkat pengembalian atau ekspektasi sebenarnya untuk perangkat ini.

(Menurut The Verge)