"Tidak akan mudah untuk lolos dari babak penyisihan grup karena tim putri Vietnam dan Thailand sama-sama memiliki skuad berkualitas," demikian pernyataan CNN Indonesia menjelang pertandingan pembuka tim putri Indonesia melawan Thailand di Grup A Piala AFF 2025, yang akan berlangsung di Stadion Lach Tray ( Hai Phong ) pukul 16.30 hari ini (6 Agustus).
Menurut sebuah surat kabar Indonesia, tim asuhan pelatih Joko Susilo memiliki tugas untuk mengubah citra tim nasional Indonesia di Piala AFF 2025, meskipun mereka harus menghadapi dua lawan terkuat di turnamen tersebut sejak babak penyisihan grup.

Timnas putri Indonesia diprediksi akan menghadapi kesulitan signifikan untuk lolos dari babak penyisihan grup, karena tergabung dalam grup yang sama dengan Vietnam dan Thailand (Foto: CNN Indonesia).
"Prestasi terbaik timnas putri Indonesia di Piala AFF adalah peringkat keempat pada turnamen perdana 21 tahun lalu. Sejak saat itu, timnas putri Indonesia selalu tertahan di babak grup dan kalah dari lawan-lawannya," tegas surat kabar Bola.
Patut dicatat, dalam sejarah Piala AFF, tim putri Indonesia telah banyak mengalami kekalahan telak saat menghadapi Thailand dan Vietnam. Pada Piala AFF 2019, tim putri Indonesia kalah 0-7 dari Vietnam. Dan pada Piala AFF 2022, tim dari kepulauan ini juga mengalami kekalahan telak melawan Thailand dengan skor 0-4.
Namun, itu bukanlah kekalahan paling signifikan bagi tim putri Indonesia di panggung internasional, karena sebelumnya mereka juga kalah 0-18 dari Australia di kualifikasi Piala Asia 2022.
Pada September 2024, selama pemusnahan latihan di Jepang, tim nasional wanita Indonesia juga kalah dari Urawa Reds FC, mengalami kekalahan memalukan lainnya dengan skor 1-18.
Pada Piala AFF 2025, tim nasional putri Indonesia berharap dapat meningkatkan performa dengan memanggil tiga pemain naturalisasi asal Belanda – Isa Warps, Estella Loupattij, dan Noa Leatomu – untuk memperkuat skuad mereka.
Namun, pers Indonesia tidak menilai peluang tim Indonesia untuk memberikan dampak yang besar, karena mereka harus mengalahkan dua pesaing kuat dalam kejuaraan tersebut, yaitu Vietnam dan Thailand.

Sumber: https://dantri.com.vn/the-thao/bao-indonesia-nhac-lai-ky-niem-buon-cua-doi-nha-truoc-tuyen-nu-viet-nam-20250806145435913.htm






Komentar (0)