FPT Digital Retail Joint Stock Company (FPT Retail) akan bekerja sama dengan MobiFone untuk menyediakan layanan jaringan seluler virtual.
Lisensi jaringan seluler virtual merupakan prasyarat bagiFPT Retail (FRT), perusahaan induk dari jaringan FPT Shop dan jaringan apotek Long Chau, untuk memasuki pasar telekomunikasi dalam waktu dekat.
Berbeda dengan operator jaringan seluler tradisional, operator jaringan seluler virtual tidak memiliki infrastruktur tetapi menyediakan layanan telekomunikasi dengan membeli lalu lintas secara grosir dari penyedia infrastruktur dan menjualnya secara ritel kepada pengguna. Menurut peraturan, otoritas pengatur hanya memberikan lisensi terbatas kepada operator jaringan yang memiliki infrastruktur, bukan kepada jaringan seluler virtual. Saat ini, terdapat tiga operator jaringan seluler virtual yang beroperasi di Vietnam: iTel (awalan 087) dan Reddi (awalan 055) yang bermitra dengan Vinaphone, dan Local (awalan 089) yang bermitra dengan MobiFone.
Perwakilan dari FPT Retail menyatakan bahwa perusahaan tersebut akan berkolaborasi dengan MobiFone. Sebelumnya, FPT Group dan MobiFone telah memiliki perjanjian kerja sama strategis yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi bisnis, memanfaatkan kekuatan teknologi masing-masing, dan berkontribusi pada transformasi digital nasional.
Menurut perwakilan dari FPT Retail, dibutuhkan rata-rata 12-15 bulan bagi jaringan seluler untuk mempersiapkan infrastruktur teknisnya. Namun, FRT berharap dapat mempersingkat waktu persiapan ini dan menyediakan layanan kepada pelanggan lebih cepat, dengan memanfaatkan keunggulan teknologi dan dukungan dari Grup FPT.
Perusahaan ini juga yakin memiliki banyak keunggulan dibandingkan operator jaringan seluler virtual yang sudah mapan, seperti memiliki jaringan ritel nasional dengan lebih dari 800 toko FPT Shop dan hampir 1.300 toko Long Chau. Setiap tahun, FRT menjual lebih dari 1,5 juta ponsel pintar/perangkat IoT dan bertindak sebagai penyedia layanan telekomunikasi seluler bagi ratusan ribu pelanggan. Selain itu, FRT adalah anggota Grup FPT, dengan hubungan dengan banyak perusahaan teknologi global besar. Oleh karena itu, FRT bertujuan untuk menjadi jaringan seluler baru yang muda dan menargetkan konsumen muda.
Selain tiga operator jaringan seluler virtual yang sudah ada, pasar domestik juga memiliki satu entitas yang diberikan lisensi jaringan seluler virtual pada bulan April lalu: Digilife Vietnam Digital Services Co., Ltd. (anak perusahaan VnPay ). Lisensi perusahaan ini berlaku selama 10 tahun.
Anh Tú
Tautan sumber






Komentar (0)