Dengan semangat garda terdepan dan tanggung jawab kemasyarakatan, para relawan telah melaksanakan banyak proyek dan tugas yang praktis dan bermakna. Khususnya: proyek "Lampu Perbatasan - Melindungi Tanah Air", pemasangan sistem penerangan tenaga surya di jalan-jalan perbatasan; proyek "Tiang Bendera Nasional - Kebanggaan Perbatasan", pemberian bendera kepada rumah-rumah yang tinggal di sepanjang perbatasan; proyek "Jalan Pemuda - Jejak Relawan", penanaman pohon untuk mencegah erosi dan melindungi lingkungan di jalan-jalan komune.
Para anggota serikat dan pemuda juga menyelenggarakan Program "Hati Perbatasan - Cinta Kasih Manusia yang Hangat", mengunjungi dan memberikan bingkisan kepada keluarga dan rumah tangga yang berada dalam kondisi sulit; menyelenggarakan kegiatan musim panas bertema "Mencegah Tenggelam" untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan anak-anak dalam mencegah tenggelam; memberikan wadah botol portabel kepada para petani; membersihkan dan mempersembahkan dupa sebagai tanda syukur di rumah duka; membersihkan lahan dan membersihkan lanskap di jalan-jalan di wilayah tersebut... Total biaya pelaksanaan mencapai 50 juta VND, yang menunjukkan kontribusi nyata para pemuda di wilayah perbatasan.
Kampanye "Pemuda Universitas Nam Can Tho - Menyalakan Api Relawan Perbatasan" bukan sekadar perjalanan berbagi, tetapi juga bukti aspirasi untuk membangun dan melindungi tanah air generasi muda masa kini.
DUC TOAN
Sumber: https://baoangiang.com.vn/chuong-trinh-tuoi-tre-truong-dai-hoc-nam-can-tho-thap-lua-tinh-nguyen-bien-gioi-tai-xa-ba-chuc-a424645.html
Komentar (0)