Lentil dipilih karena merupakan kacang-kacangan yang banyak dikonsumsi, yang secara tradisional ditemukan di negara-negara Asia Barat, Tengah, dan Selatan, tetapi kini populer di seluruh dunia . Lentil berpotensi meningkatkan kesehatan metabolisme karena kaya serat dan banyak nutrisi penting, serta rendah lemak dan natrium.

Foto ilustrasi
Menurut hasil penelitian Universitas Negeri Montana (AS), mengonsumsi kacang lentil selama 12 minggu efektif menurunkan kolesterol dan gula darah, sehingga mencegah penyakit hati berlemak, diabetes tipe 2, dan penyakit kardiovaskular.
Selain itu, memakan campuran kacang-kacangan juga memberikan hasil yang menggembirakan.
Dalam uji coba lain, 38 relawan dengan lingkar pinggang "kebesaran" diberi makanan tengah hari berupa kacang-kacangan dan campuran lentil, buncis, kacang polong, dan kacang-kacangan lainnya selama delapan minggu, yang juga menunjukkan penurunan kolesterol.
Menurut para penulis, peningkatan asupan serat dari lentil dan kacang-kacangan lainnya membantu meningkatkan metabolisme, mengurangi beberapa mekanisme inflamasi yang merusak kesehatan, dan meningkatkan kesehatan pencernaan. Selain itu, senyawa bioaktif dalam kacang-kacangan juga membantu menurunkan kadar kolesterol melalui berbagai mekanisme.
Sebelumnya, banyak penelitian lain juga menunjukkan manfaat kesehatan jika Anda mengganti sebagian protein dari daging—terutama daging merah dan daging olahan—dengan protein nabati dari kacang-kacangan. Memasak dengan kacang-kacangan juga merupakan pilihan yang sangat baik untuk menurunkan berat badan karena merupakan sumber makanan yang membuat Anda merasa kenyang lebih cepat dan tahan lama, sehingga membantu mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi.
6 manfaat kesehatan dari kacang lentil

Foto ilustrasi
Kacang lentil baik untuk tekanan darah
Kalium menyumbang 25% kandungan gizi dalam lentil, memainkan peran penting dalam mengatur tekanan darah, perkembangan otot, dan menjaga kesehatan otak dan sistem saraf.
Kacang lentil baik untuk jantung.
Lentil mengandung serat larut tingkat tinggi yang membantu menurunkan kadar kolesterol, yang pada gilirannya mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Lentil juga mengandung folat dan magnesium tingkat tinggi yang membantu menjaga kesehatan jantung, sementara magnesium meningkatkan aliran darah ke jantung.
Kacang lentil baik untuk penderita diabetes
Serat larut dalam lentil membantu memblokir karbohidrat, menstabilkan kadar gula darah, mencegah diabetes, lentil sangat baik untuk penderita diabetes.
Kacang lentil membantu pencernaan
Karena lentil memiliki kandungan serat tinggi yang membantu mencegah sembelit dan gangguan pencernaan, menambahkan lentil ke dalam makanan Anda akan membantu sistem pencernaan Anda tetap sehat dan berfungsi lebih baik.
Kacang lentil membantu menurunkan berat badan
Lentil kaya akan protein, vitamin, dan mineral, kaya serat, serta rendah kalori. Mengonsumsi lentil akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama, mengurangi keinginan makan, sehingga membantu Anda menurunkan berat badan secara efektif.
Kacang lentil baik untuk saraf
Kacang lentil mengandung Asam Folat (folat) yang berperan penting dalam produksi neurotransmiter, membantu meningkatkan fungsi sistem saraf.
Lentil masih satu keluarga dengan kacang-kacangan lain seperti kacang hijau, kacang merah, kacang putih, kacang polong, dll. Setiap polong mengandung sekitar 1-2 biji. Kacang lentil berbentuk bulat, pipih, berbentuk hati, atau oval, dan tersedia dalam berbagai warna dan ukuran, mulai dari merah, hijau, kuning, hitam, dan cokelat.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)