Kelas ini gratis untuk semua siswa setiap Rabu malam. Kelas berlangsung selama 7 malam, dengan durasi satu sesi selama 1 jam.
Selama 7 sesi pembelajaran, mahasiswa diperkenalkan dengan perangkat desain Canva, berlatih mendesain poster, video pendek, dan produk kelompok propaganda hukum. Dalam setiap sesi, dosen mengintegrasikan informasi tentang keselamatan lalu lintas, pencegahan kejahatan, keamanan siber...
Di sela-sela pelajaran, terdapat permainan kreatif seperti: "Siapa yang lebih cepat", "Tebak posternya", "Temukan kesalahan desain"... untuk membantu siswa "belajar sambil bermain, bermain sambil belajar". Di akhir pelajaran, kelompok-kelompok melaporkan hasil karya mereka dan berpartisipasi dalam kompetisi pengetahuan hukum dan keterampilan digital.

Kelas ini diadakan secara gratis bagi siswa.
Berbicara kepada wartawan Surat Kabar Wanita Vietnam, Letnan Kolonel Dam Huu Tinh, Kepala Kepolisian Komune Son Dong, mengatakan: "Memperlengkapi 'tas digital' bagi para pelajar di dataran tinggi sangatlah praktis. Kelas ini tidak hanya membantu para pelajar mengakses pengetahuan dan teknologi modern, tetapi yang lebih penting, membentuk pemikiran dan keterampilan digital untuk menggunakan jejaring sosial dengan aman dan sehat. Ini merupakan fondasi bagi para pelajar untuk berintegrasi dengan percaya diri di era transformasi digital, membuka banyak peluang untuk belajar, bekerja, dan mengembangkan diri di masa depan."
Penyelenggaraan kelas "Bagasi Digital untuk Pemuda di Daerah Pegunungan" merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Kepolisian Daerah untuk meningkatkan kualitas dakwah dan pendidikan hukum bagi kaum muda.

Siswa belajar di ruang TI sekolah.
Ke depannya, Kepolisian Komune Son Dong akan terus mengadakan kelas-kelas di malam hari, dan berkoordinasi dengan pihak sekolah serta Persatuan Pemuda untuk memperluas model ini ke sekolah-sekolah lain di komune. Tujuan jangka panjang program ini adalah untuk membentuk generasi muda dataran tinggi dengan pengetahuan dan keterampilan digital yang solid, yang mampu menggunakan jejaring sosial secara bertanggung jawab, serta mampu melindungi diri sendiri dan orang-orang di sekitar mereka di dunia maya.
"Lebih lanjut, kami berharap model ini akan menjadi jembatan untuk membantu siswa dataran tinggi mengakses transformasi digital nasional, berkontribusi dalam membangun masyarakat yang aman, beradab, dan modern," kata Kolonel Senior Dam Huu Tinh.
Sumber: https://phunuvietnam.vn/cong-an-bac-ninh-day-mien-phi-ky-nang-cong-nghe-cho-hoc-sinh-vung-cao-20251112230236186.htm






Komentar (0)