
Sektor transportasi terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, kepolisian, dan TNI untuk menerapkan solusi. Diharapkan proses pembersihan dan keselamatan lalu lintas di semua rute akan selesai sebelum pukul 16.00 pada tanggal 9 September.

Pasca Badai No. 3, di 24 jalan provinsi sepanjang 365 km dan 3 jalan raya nasional resmi sepanjang 110 km yang dikelola oleh Kementerian Perhubungan, kondisi jalan dan permukaan jalan tidak rusak atau terdampak signifikan. Badai No. 3 menyebabkan tanah longsor dengan kemiringan sekitar 230 m (dari km23+700-km26+300) di jalan provinsi 394; mematahkan sekitar 30.500 pohon cemara, akasia, dan eukaliptus...
Hingga pukul 4:00 sore tanggal 8 September, sektor transportasi, bersama dengan daerah dan unit, telah menebang sementara sekitar 20.000 pohon, yang mencapai 65%.
Statistik awal menunjukkan bahwa 483 rambu jalan rusak, roboh, atau patah; 55 kerucut lalu lintas; 6 tiang pengatur lalu lintas dan lampu kuning berkedip; 3 tiang lampu penerangan; 6 halte bus; dan 160 m seng rusak akibat badai No. 3.
Sistem sinyal perairan pedalaman mengalami 8 tiang patah, 35 tiang miring, dan 25 tiang roboh. Sistem pelampung bawah air mengalami hanyut akibat tersapunya 45 pelampung. Dua pelampung baja dari jembatan ponton Don di Sungai Cuu An (di Komune Quang Khai (Tu Ky)) tersapu dan 1 papan reklame tenggelam di koridor Sungai Ghe di Jembatan Ghe. Lalu lintas di sungai aman dan lancar.

[iklan_2]
Sumber: https://baohaiduong.vn/da-don-dep-thong-xe-26-27-tuyen-duong-bo-do-tinh-hai-duong-quan-ly-392462.html






Komentar (0)