
Menurut informasi peringatan dari Pusat Nasional untuk Prakiraan Hidro-Meteorologi, pada pukul 6:30 malam tanggal 28 Oktober, dalam 3 hingga 6 jam ke depan, wilayah Da Nang akan terus diguyur hujan lebat hingga sangat lebat, dengan curah hujan umum 30-60 mm.
Dalam 6 jam ke depan, terdapat risiko tinggi banjir bandang di sungai dan anak sungai, serta tanah longsor di lereng di banyak komune dan kelurahan. Tingkat risiko bencana ditetapkan pada level 3.
Akibat hujan lebat yang terus berlanjut, permukaan air di waduk proyek pembangkit listrik tenaga air di daerah aliran sungai Vu Gia - Thu Bon terus meningkat dan kemungkinan akan terus beroperasi melepaskan air, yang mengakibatkan banjir di daerah hilir pada malam tanggal 28 Oktober dan dini hari tanggal 29 Oktober.
Dalam melaksanakan arahan Komite Tetap Dewan Rakyat Kota Da Nang, Komite Perkotaan meminta Departemen Pertanian dan Lingkungan Hidup untuk secara berkala memantau situasi banjir, segera memberikan saran kepada Komite Rakyat Kota untuk mengarahkan dan mengoordinasikan pengoperasian antar-waduk proyek pembangkit listrik tenaga air di daerah aliran sungai Vu Gia - Thu Bon secara sinkron, tepat waktu, efektif, sesuai dengan prinsip pengoperasian waduk pencegah banjir untuk daerah hilir menurut Keputusan No. 1865/QD-TTg tanggal 23 Desember 2019 dari Perdana Menteri .
Bersamaan dengan itu, menyelenggarakan peringatan dini dan informasi bagi masyarakat di wilayah hilir saat melaksanakan operasi pembuangan air dan melaksanakan secara efektif pekerjaan tanggap bencana alam sesuai dengan rencana yang telah disetujui untuk menjamin keselamatan masyarakat dan meminimalkan kerusakan pada properti, pekerjaan, kendaraan, dll.
Pada malam yang sama, Bapak Tran Nam Hung, Wakil Ketua Komite Rakyat Kota Da Nang, mengatakan bahwa semua waduk di wilayah tersebut saat ini tergenang air. Pemerintah Kota Da Nang telah menginstruksikan untuk secara tegas menerapkan prinsip pelepasan air yang setara dengan jumlah air yang masuk untuk memastikan keamanan bendungan. Prinsip ini diterapkan secara ketat. Jika terjadi banjir, penyebabnya adalah hujan deras yang berkepanjangan, bukan karena waduk yang meluapkan air.
Bapak Tran Nam Hung juga menginformasikan bahwa dalam situasi darurat, pihaknya telah mengumumkan unit yang bertanggung jawab untuk bertugas di setiap wilayah, dan sekaligus mempublikasikan nomor telepon yang dapat dihubungi sehingga masyarakat dan pemerintah daerah dapat berkoordinasi secara proaktif bila diperlukan.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/da-nang-de-nghi-van-hanh-ho-chua-thuy-dien-dong-bo-kip-thoi-hieu-qua-post820468.html






Komentar (0)