Pada pagi hari tanggal 9 Oktober, di Taman Bach Dang (Phu Quoc), Komite Rakyat provinsi An Giang dan Kementerian Kesehatan secara resmi meluncurkan fasilitas darurat berstandar internasional pertama di Vietnam.
Oleh karena itu, mulai 10 Oktober, hotline darurat 115 di Pulau Phu Quoc akan diaktifkan. Setelah menerima panggilan, pusat operasi akan segera mengirimkan kendaraan dari stasiun satelit di area-area penting seperti Duong Dong, An Thoi, Ganh Dau... dengan target mencapai lokasi kejadian dalam waktu 8 menit.

Pada kesempatan ini, sponsor menyerahkan 10 ambulans dan peralatan serta mesin medis modern kepada Departemen Kesehatan Provinsi An Giang (Foto: Hoang Duat).
Fasilitas gawat darurat rawat jalan ini memiliki total 40 dokter, perawat, dan teknisi. Pada upacara tersebut, pihak sponsor juga menyerahkan 10 ambulans. Setiap ambulans dilengkapi sebagai unit gawat darurat bergerak dengan ventilator, mesin kejut listrik, ultrasonografi portabel, elektrokardiogram 12 sadapan, dan berbagai peralatan modern lainnya.
Pada upacara peluncuran, Ibu Nguyen Thi Minh Thuy, Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi An Giang , menekankan: "Peluncuran Fasilitas Gawat Darurat Rawat Jalan ini menandai langkah maju yang penting, menunjukkan tekad Provinsi An Giang, Kementerian Kesehatan, dan dukungan penuh dari sponsor dengan tujuan menempatkan pasien sebagai pusat perhatian. Sehingga di mana pun mereka berada, setiap orang dapat mengakses layanan medis yang tepat waktu dan manusiawi."

Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi An Giang Nguyen Thi Minh Thuy berbicara pada upacara peluncuran (Foto: Hoang Duat).
Saat memberi informasi kepada wartawan, Associate Professor Dr. Tran Quang Hien, Direktur Departemen Kesehatan Provinsi An Giang, menilai ini sebagai peristiwa yang sangat penting.
"Mulai sekarang, masyarakat dan wisatawan dapat merasa tenang bahwa ketika terjadi insiden, mereka akan dilindungi dan diberikan pertolongan pertama yang tepat waktu. Ini merupakan bentuk kepercayaan dan kebanggaan terhadap kualitas layanan kesehatan Vietnam," ujar Bapak Hien.

Profesor Madya, Dr. Tran Quang Hien, Direktur Departemen Kesehatan Provinsi An Giang (Foto: Hoang Duat).
Direktur Dinas Kesehatan An Giang, Tran Quang Hien, juga mengungkapkan lebih lanjut tentang strategi pembangunan kesehatan komprehensif untuk Phu Quoc. Oleh karena itu, provinsi tersebut sedang menggalakkan kerja sama dengan Rumah Sakit Cho Ray (HCMC) untuk melatih sumber daya manusia berkualitas tinggi dan meningkatkan peralatan modern.
Bapak Hien menambahkan bahwa sistem darurat 115 yang baru di Pulau Phu Quoc menggunakan teknologi untuk memanfaatkan "waktu emas" dalam perawatan darurat. Saat panggilan dilakukan, sistem akan secara otomatis berkoordinasi ke fasilitas darurat terdekat.
Khususnya, informasi penelepon akan diidentifikasi melalui aplikasi VNeID, yang membantu mengautentikasi dan mencegah panggilan palsu. Sistem ini juga mampu menemukan lokasi pasien secara akurat melalui GPS dan menampilkannya di peta digital. Data ini tidak hanya membantu ambulans mencapai lokasi kejadian secepat mungkin, tetapi juga dikirim langsung ke rumah sakit tujuan.
Hal ini memungkinkan rumah sakit untuk mempersiapkan diri dan siap memberikan perawatan darurat segera setelah pasien tiba. Proses ini sangat penting untuk kasus stroke, di mana diagnosis dan intervensi harus dilakukan dalam 5-10 menit. Jika diterapkan dengan baik, proses ini akan membantu kita mencapai standar internasional untuk perawatan darurat stroke, meningkatkan peluang bertahan hidup, dan mengurangi gejala sisa bagi pasien.
Pada tahap berikutnya, proyek ini juga akan melaksanakan program pelatihan pertolongan pertama masyarakat bagi staf hotel dan resor, guru, angkatan bersenjata, dll. untuk membangun jaringan dukungan darurat yang luas, sehingga meningkatkan keselamatan bagi seluruh masyarakat.
Sumber: https://dantri.com.vn/suc-khoe/dac-khu-phu-quoc-van-hanh-co-so-cap-cuu-chuan-quoc-te-dau-tien-tai-viet-nam-20251009114254527.htm
Komentar (0)