![]() |
Eto'o dituduh mencadangkan Aboubakar untuk mempertahankan rekor golnya. |
Samuel Eto'o, presiden Federasi Sepak Bola Kamerun, menghadapi tuduhan menekan Vincent Aboubakar agar dikeluarkan dari skuad Piala Afrika (CAN) untuk melindungi rekor golnya. Informasi ini, yang diterbitkan oleh The Sun , dengan cepat memicu perdebatan besar di kalangan sepak bola Afrika.
Menurut sumber, Eto'o diduga telah memengaruhi staf pelatih selama proses seleksi skuad final menjelang Piala Afrika. Aboubakar, striker berpengalaman dan ikon tim nasional Kamerun, secara mengejutkan absen, meskipun mempertahankan performa yang konsisten dan menjadi salah satu pemimpin yang tersisa dari generasi saat ini.
Yang menarik perhatian publik adalah selisih rekor gol kedua pemain tersebut. Eto'o mengakhiri karier internasionalnya dengan 56 gol dalam 118 pertandingan. Aboubakar saat ini memiliki 45 gol dalam 117 penampilan dan masih memiliki kesempatan untuk memperkecil selisih, atau bahkan melampaui rekor ini, jika ia terus mempertahankan performanya.
Surat kabar The Sun menduga bahwa pengecualian Aboubakar mungkin berasal dari kekhawatiran Eto'o tentang posisinya yang akan tersalip dalam peringkat pencetak gol terbanyak Kamerun sepanjang sejarah. Namun, federasi belum mengeluarkan tanggapan resmi, dan para penggemar terpecah pendapatnya: sebagian percaya ini hanyalah spekulasi yang tidak berdasar, sementara yang lain mempertanyakan transparansi proses seleksi.
Dengan Kamerun bersiap untuk turnamen terpenting di benua Afrika, tuduhan-tuduhan ini memberikan tekanan besar pada Eto'o dan tim manajemen. Masa depan Aboubakar bersama tim nasional juga dipertanyakan, dan cerita ini kemungkinan akan berlanjut seiring memanasnya Piala Afrika.
Sumber: https://znews.vn/eto-o-bi-to-loai-aboubakar-de-giu-ky-luc-ghi-ban-post1610425.html







Komentar (0)