Penyanyi wanita ini juga mengapresiasi proyek menyanyikan lagu-lagu tentang Hanoi dengan gaya musik kamar. Sao Mai Le Minh Ngoc berbagi tentang transformasinya dan rencana ke depannya.

Film musikal "Letter to the Future" meninggalkan kesan mendalam bagi publik, terutama penampilan Le Minh Ngoc sebagai penyanyi utama dan dalam dua peran. Bisakah Minh Ngoc berbagi tentang kesempatannya untuk bergabung dalam film ini?
Sejak awal tahun 2025, saya telah merencanakan sebuah proyek yang bermakna untuk merayakan Hari Nasional ke-80, tetapi saya belum menemukan ide yang meyakinkan. Ketika saya menerima undangan dari Departemen Kesenian (Vietnam Television), saya langsung setuju dan mengesampingkan banyak tugas untuk berpartisipasi penuh.
Mengambil peran vokal utama dan dua peran akting dalam konteks jadwal syuting yang padat, yang bertepatan dengan banyak program seni besar, saya menghadapi banyak tekanan. Namun, saya merasa terhormat menjadi bagian dari sebuah karya yang bermakna dan senang bahwa film dan nyanyian kamar saya diterima dengan baik oleh penonton. Hal itu membantu saya untuk lebih percaya diri dengan pilihan dan arah artistik baru saya.
- Dalam film tersebut, penonton melihat Le Minh Ngoc bertransformasi total, dari musik rakyat yang familiar menjadi musik kamar, menghadirkan angin segar pada lagu-lagu yang telah teruji oleh waktu!
Sebenarnya, perubahan ini sudah pernah terjadi sebelumnya. Tepat setelah memenangkan Sao Mai 2022, saya memutuskan untuk menekuni musik kamar, yang merupakan hasrat terbesar saya. Saat saya menyanyikan musik kamar, saya merasa seperti kembali menjadi diri saya sendiri.
Pada tahun 2023, saya berpartisipasi dalam Kompetisi Nyanyi Kamar, Opera, dan Paduan Suara Nasional dan memenangkan juara pertama. Prestasi itu memberi saya keyakinan lebih untuk terus melangkah di jalan yang telah saya pilih. Sebagai seorang seniman sekaligus prajurit, saya memiliki banyak kesempatan untuk belajar, bereksplorasi, dan bersentuhan dengan musik kamar ketika saya secara rutin berpartisipasi dalam program seni bertema sejarah dan revolusioner... Saya semakin terpesona oleh makna heroik, agung, dan historis dari lagu-lagu bermelodi musik kamar.
- Bisakah Le Minh Ngoc berbagi lebih banyak tentang perasaannya saat bertransformasi menjadi karakter dalam film, menjadi penyanyi utama dan memainkan dua peran?
- Tekanannya sungguh besar. Saya harus mengambil peran musik dan akting di tengah jadwal syuting yang sangat padat. Namun, tekanan itu justru menjadi motivasi, terutama ketika cerita film tersebut berkaitan erat dengan hubungan ayah-anak dan kasih sayang keluarga di masa perang. Saya lahir di keluarga militer, jadi gambaran ayah dan kakek saya sebagai tentara sudah tertanam dalam diri saya sejak kecil. Ketika saya bertransformasi, saya merasa seperti menghidupkan kembali kenangan keluarga saya sendiri. Berkat itu, saya dapat berakting secara alami dan bernyanyi dengan emosi yang paling tulus.
Selain membuat film musikal, Le Minh Ngoc juga berpartisipasi dalam parade dan tampil dalam program seni di acara Peringatan, parade, dan parade A80. Bagaimana perasaan Le Minh Ngoc?
Saya sungguh tersentuh. Sebagai seniman muda kelahiran tahun 2000, yang saat ini bekerja di Teater Musik dan Tari Angkatan Darat, dapat tampil di tengah Lapangan Ba Dinh pada hari libur penting itu merupakan kehormatan yang tak tertandingi. Kesempatan ini membuat saya bangga sekaligus mendorong saya untuk berusaha lebih keras. Saya menganggapnya sebagai tanggung jawab seorang seniman—prajurit—untuk berlatih dan berkontribusi lebih banyak agar layak menyandang seragam hijau tentara.
- Apa rencana musik Le Minh Ngoc mendatang?
Saya sedang menjalankan proyek yang telah lama saya idamkan, yaitu menyanyikan lagu-lagu klasik terkenal tentang Hanoi, dalam rangka peringatan 71 tahun Hari Pembebasan Ibu Kota (10 Oktober 1954 - 10 Oktober 2025). Lagu-lagu tersebut akan dirilis secara berkala setiap minggu di kanal YouTube pribadi saya dalam waktu dekat.
Saya memilih bernyanyi tentang Hanoi untuk memberi penghormatan kepada tanah yang telah membesarkan karier dan hidup saya. Lagu-lagu kamar tentang Hanoi selalu memiliki keindahan yang istimewa, mulai dari gambaran orang-orang yang heroik dan gagah berani dalam pertempuran hingga keanggunan dan lirik ibu kota saat ini. Saya ingin menambahkan kata "cinta" lagi untuk Hanoi melalui musik, untuk menyebarkan cinta untuk Hanoi lebih luas dan terus-menerus.
- Ketika menyanyikan lagu-lagu klasik tentang Hanoi yang telah dibawakan oleh banyak penyanyi terkenal, apakah Le Minh Ngoc merasa tertekan?
Tekanan memang ada. Tapi saya pikir jika generasi muda tidak terus bernyanyi, nilai-nilai itu mungkin akan memudar secara bertahap. Saya dan teman-teman perlu terus memperbarui diri agar lagu-lagu itu tetap hidup di telinga publik. Bagi saya, itu tantangan sekaligus motivasi untuk mencoba.
- Bisakah tahun 2025 dianggap sebagai titik awal perjalanan musik kamar Le Minh Ngoc?
—Kurasa begitu. Tahun 2025 menandai awal yang baru dan inspiratif, dengan "Letter to the Future" sebagai salam pembuka dan serangkaian lagu tentang Hanoi sebagai penegasan yang lebih jelas. Aku berharap perjalanan ini akan langgeng dan berkelanjutan, berkontribusi untuk mendekatkan musik kamar kepada penonton, terutama kaum muda. Bagiku, musik kamar bukan hanya sebuah hasrat, tetapi juga tanggung jawab untuk melestarikan dan menyebarkan nilai musik vokal Vietnam, baik di dalam negeri maupun internasional.
- Hormat kami terima kasih Le Minh Ngoc!
Sumber: https://hanoimoi.vn/gop-them-mot-tieng-yeu-voi-ha-noi-717491.html






Komentar (0)