Dalam dokumen yang dikirimkan kepada Komite Rakyat provinsi dan kota-kota yang dikelola pusat, Kementerian Dalam Negeri menyatakan: Melaksanakan Keputusan Presiden No. 1000/QD-CTN tanggal 13 Juni 2025 tentang pemberian hadiah dalam rangka peringatan 78 tahun Hari Pahlawan dan Martir Perang (27 Juli 1947 - 27 Juli 2025), Kementerian Dalam Negeri memberikan panduan tambahan mengenai sejumlah poin sebagai berikut:
Mengenai hal-hal yang disebutkan dalam Klausul 1 dan Poin a, Klausul 2, Pasal 1 Keputusan No. 1000/QD-CTN: Setiap orang hanya akan menerima 01 hadiah dari Presiden . Jika seseorang dipastikan memenuhi syarat untuk dua atau lebih tingkat hadiah, ia akan menerima 01 hadiah dengan tingkat tertinggi. Jika memenuhi syarat untuk tingkat hadiah yang sama, ia akan menerima 01 hadiah dengan tingkat tersebut.
Mengenai hal-hal yang disebutkan dalam Pasal 1, Ayat 2, Butir b, Keputusan No. 1000/QD-CTN: Perwakilan kerabat martir adalah satu-satunya orang di antara semua kerabat yang masih hidup yang berhak menerima 01 hadiah. Jika perwakilan kerabat martir juga merupakan penerima hadiah sebagaimana ditentukan dalam Ayat 1 dan Pasal 1, Ayat 2, Butir a, Keputusan No. 1000/QD-CTN, perwakilan kerabat martir yang tersisa akan ditunjuk untuk menerima 01 hadiah bagi perwakilan kerabat martir.
Apabila hanya ada seorang saja anggota keluarga yang masih hidup dari seorang syuhada, sedangkan wakil tunggal tersebut berhak menerima hadiah sebagaimana dimaksud dalam Angka a, Ayat 1 dan Angka a, Ayat 2, Pasal 1 Keputusan No. 1000/QD-CTN, maka orang tersebut akan menerima hadiah tambahan untuk wakil dari anggota keluarga syuhada tersebut.
Apabila terdapat 2 orang atau lebih keluarga syuhada yang masih hidup dan berhak menerima hadiah sesuai dengan ketentuan pada butir a ayat 1 dan butir a ayat 2 pasal 1 Putusan No. 1000/QD-CTN, maka untuk penerima hadiah ditetapkan 1 orang perwakilan keluarga syuhada.
Hal-hal yang diatur dalam butir c ayat 2 pasal 1 putusan nomor 1000/QD-CTN: Dalam hal yang meninggal dunia tidak mempunyai keluarga, maka pemujanya mendapat hadiah dari Presiden, untuk setiap orang yang meninggal dunia, pemujanya mendapat hadiah sebesar 01 (satu) buah.
Kementerian Dalam Negeri mencatat: Hibah dari Presiden kepada penerima manfaat kebijakan diberikan dalam bentuk uang tunai. Pemberian hibah kepada orang-orang berprestasi harus dibarengi dengan kunjungan dan dorongan dari instansi, serikat pekerja, dan organisasi di daerah kepada setiap penerima manfaat. Ketua Komite Rakyat provinsi atau kotamadya yang dikelola pusat menginstruksikan Direktur Departemen Dalam Negeri untuk berkoordinasi dengan instansi setempat guna menyelenggarakan propaganda dan melaksanakan pemberian hibah dari Presiden kepada penerima manfaat kebijakan secara tepat waktu dan lengkap sebelum 30 Juni 2025, guna menghindari kesalahan dan hal-hal negatif.
Anggaran untuk pembayaran hibah Presiden di daerah dijamin oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan diatur dalam anggaran belanja negara tahun 2025 untuk melaksanakan Peraturan Pemerintah tentang Perlakuan Istimewa bagi Orang yang Berkontribusi Revolusioner bagi daerah.
Anggaran untuk pemberian hadiah kepada penerima kebijakan di tentara dan polisi rakyat dipandu oleh Kementerian Pertahanan Nasional dan Kementerian Keamanan Publik .
Sumber: https://hanoimoi.vn/huong-dan-tang-qua-cua-chu-pich-nuoc-nhan-dip-ky-niem-ngay-thuong-binh-liet-si-705777.html
Komentar (0)