"Kisah Kieu" karya penyair besar Nguyen Du bukan hanya sebuah mahakarya sastra, tetapi juga sebuah monumen budaya dan linguistik. Karya ini merupakan ensiklopedia linguistik dan bukti kuat akan humanisme Nguyen Du yang mendalam.

Demi melestarikan dan memperkenalkan berbagai edisi mahakarya "Truyen Kieu", Rumah Penerbitan Politik Nasional Kebenaran telah memilih dan menerbitkan 5 buku "Truyen Kieu", karya penelitian yang didedikasikan oleh para cendekiawan terkemuka di akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20. Hal ini tidak hanya untuk memperkenalkan dan menghormati karya tersebut, tetapi juga untuk menghormati karya ilmiah para pelopor di bidang kajian tekstual dan anotasi sastra kuno; sekaligus, membantu para pembaca merasakan tangga kemajuan linguistik, dan memahami lebih lanjut tentang tahap-tahap awal perkembangan Bahasa Nasional.
Kelima edisi ini memperkenalkan pembaca pada berbagai pendekatan terhadap “Kisah Kieu,” mulai dari transkripsi bahasa nasional awal, anotasi populer, hingga interpretasi segmental dan penelitian tekstual mendalam.

Karya "Kisah Kim, Van, Kieu" yang ditranskripsi dan diberi anotasi oleh Truong Vinh Ky merupakan dokumen yang memiliki nilai sejarah dan linguistik yang istimewa. Pertama kali diterbitkan pada tahun 1875, karya ini dianggap sebagai "Truyen Kieu" pertama yang dicetak dalam aksara Quoc Ngu di Vietnam. Karya Truong Vinh Ky tidak hanya membantu "Truyen Kieu" lolos dari batasan aksara Nom, menyebar lebih luas ke publik, tetapi juga berkontribusi pada proses studi tekstual Quoc Nguizing. Secara khusus, karya ini juga memiliki kata pengantar dalam bahasa Prancis (Avant propos), yang menunjukkan visi dan upaya Truong Vinh Ky dalam memperkenalkan mahakarya nasional kepada dunia . Bagi para peneliti, ini merupakan teks perbandingan yang penting untuk mempelajari tahap awal aksara Quoc Ngu.
Karya "Kim Van Kieu" yang dianotasi oleh cendekiawan Bui Khanh Dien memiliki karakter popularisasi dan edukasi yang kuat. Bui Khanh Dien telah melakukan pekerjaan yang cermat dalam menganotasi kiasan sejarah, kiasan Tiongkok, dan menjelaskan banyak kata kuno yang sulit dipahami masyarakat umum dalam karya aslinya. Karya ini menunjukkan kepedulian sang cendekiawan dalam menjembatani warisan sastra kuno dan pembaca modern, sehingga "Kisah Kieu" lebih mudah dinikmati oleh semua kalangan pembaca.

Karya "Kisah Kieu" (Kisah Kieu) yang disunting oleh dua cendekiawan terkemuka, Bui Ky dan Tran Trong Kim, dianggap sebagai karya sastra standar dan bergengsi. Kedua cendekiawan ini meneliti sejumlah besar dokumen dalam aksara Nom dan aksara Vietnam kuno, membandingkan setiap kalimat untuk menghilangkan hampir semua kesalahan, guna menghasilkan teks asli (versi bersih) yang paling mendekati gagasan dan bahasa Nguyen Du.
Karya Ho Dac Ham "Kisah Kieu" dibagi menjadi 238 bagian yang ditandai dengan angka Romawi. Setiap bagian memiliki ringkasan dan deskripsi singkat dengan teks yang sederhana, mudah dipahami, dan mudah dipahami. Metode ini membantu pembaca mengikuti alur cerita dengan mudah, dan karya ini juga dilengkapi anotasi aksara Mandarin dan bagian "Doi tra" untuk membandingkan teks ini dengan versi kontemporer "Kieu". Karya Ho Dac Ham bermanfaat bagi pembaca sebagai buku teks belajar mandiri untuk meneliti "Kisah Kieu" secara mendalam.

Karya "Kisah Kieu" (Kisah Kieu) yang disunting dan diberi anotasi oleh Nong Son Nguyen Can Mong merupakan karya yang menekankan keakuratan teks. Penyuntingannya sangat teliti, sehingga para ahli harus membandingkan berbagai salinan tulisan tangan dan cetak untuk menghilangkan berbagai versi dan mengoreksi kesalahan yang disebabkan oleh transmisi lisan atau penyalinan. Nguyen Can Mong telah memberikan kontribusi penting dalam standarisasi teks "Kisah Kieu" yang bersih dan andal.
Penerbitan 5 edisi Truyen Kieu dengan menghormati dan menjaga keasliannya (termasuk ejaan, tata bahasa, dan kata-kata kuno) oleh Truth National Political Publishing House membantu para pembaca mengagumi keindahan mahakarya sastra, sekaligus memungkinkan para pembaca dan peneliti melihat dengan jelas tanda waktu dan perkembangan bahasa Vietnam melalui setiap periode.
Keunikan dan kreativitasnya adalah dengan memiliki kelima edisi buku ini, pembaca dapat menggabungkan potret Kieu melalui punggung buku. Seri buku ini diharapkan dapat menciptakan inspirasi dan motivasi untuk mendorong generasi muda dan peneliti agar terus menggali khazanah pengetahuan tak terbatas yang ditinggalkan oleh penyair besar Nguyen Du.
Sumber: https://hanoimoi.vn/kham-pha-nhung-tang-sau-moi-cua-truyen-kieu-qua-5-an-pham-vua-ra-mat-723174.html






Komentar (0)